Jalan Parit Lapis Masuk Rencana Pembangunan 2024

Reporter: Gatot Sunarko |

Editor: Muhammad Akta |

Minggu , 25 Aug 2024 - 20:07

Bupati Tanjung Jabung Barat Drs H Anwar, M. Ag foto bersama usai melaksanakan Safari Jum'at di Masjid Nurul Jami' Parit Lapis RT 01 Kelurahan Patunas, Kuala Tungkal.--

KUALATUNGKAL, JAMBIEKSPRES.CO–Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, bersama jajaran melaksanakan safari di Masjid Nurul Jami' Parit Lapis RT 01 Kelurahan Patunas, Kuala Tungkal.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Anwar Sadat mengungkapkan bahwa Jalan Parit Lapis termasuk dalam rencana pembangunan tahun 2024.

Bupati Anwar Sadat menyatakan, "Insya Allah, proyek ini masuk dalam anggaran 2024, dan jika tidak selesai, akan dilanjutkan pada 2025. Jalan utama akan memiliki lebar 5 meter, dengan tambahan 1 meter di kiri dan kanan."

Dia juga menekankan pentingnya kerjasama dengan tokoh masyarakat untuk memastikan proses pembangunan tidak terkendala oleh pembebasan lahan.

"Kepada masyarakat yang tanahnya terkena proyek, diharapkan dapat dihibahkan," tambahnya.

Dengan selesainya pembangunan jalan tersebut, diharapkan akan mempermudah masyarakat dalam menjalani rutinitas sehari-hari dan memungkinkan kendaraan roda empat dapat melintas secara bersamaan.

"Kita tahu di sini sering dilaksanakan haul, dan dengan dukungan infrastruktur yang baik, kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar," tutup Bupati Anwar Sadat. (*)

jalan parit lapis masuk rencana pembangunan 2024                            kualatungkal, jambiekspres.co–bupati tanjung jabung barat, drs. h. anwar sadat, m.ag, bersama jajaran melaksanakan safari di masjid nurul jami' parit lapis rt 01 kelurahan patunas, kuala tungkal.
dalam kesempatan tersebut, bupati anwar sadat mengungkapkan bahwa jalan parit lapis termasuk dalam rencana pembangunan tahun 2024.
baca juga:bupati tanjabbar anwar sadat kukuhkan pengurus fkub
baca juga:pemkab tanjabbar terima 230 formasi cpns, hanya fokus tenaga teknis dan kesehatan 
bupati anwar sadat menyatakan, "insya allah, proyek ini masuk dalam anggaran 2024, dan jika tidak selesai, akan dilanjutkan pada 2025. jalan utama akan memiliki lebar 5 meter, dengan tambahan 1 meter di kiri dan kanan."
dia juga menekankan pentingnya kerjasama dengan tokoh masyarakat untuk memastikan proses pembangunan tidak terkendala oleh pembebasan lahan.
"kepada masyarakat yang tanahnya terkena proyek, diharapkan dapat dihibahkan," tambahnya.
baca juga:investigasi kebakaran lahan di tanjabbar, ditreskrimsus polda jambi turun tangan
baca juga:kakek di tanjabbar ditangkap polisi karena diduga terlibat karhutla
dengan selesainya pembangunan jalan tersebut, diharapkan akan mempermudah masyarakat dalam menjalani rutinitas sehari-hari dan memungkinkan kendaraan roda empat dapat melintas secara bersamaan.
"kita tahu di sini sering dilaksanakan haul, dan dengan dukungan infrastruktur yang baik, kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar," tutup bupati anwar sadat. (*)

Tag

Share