Warga Sungai Gelam Tewas Dililit Ular Saat Menyadap Karet di Kebun
DILILIT ULAR : Warga sungai gelam tewas dililit ular, kemudian warga membunuh dan menyeret ular tersebut untuk dilihatkan kepada warga--
MUARO JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO - Warga Desa Ladang Panjang, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi tewas setelah dililit ular piton berukuran besar saat menyadap karet di kebun.
Hapsah (57) menyadap karet bersama suaminya M Safri alias Wak Oto.
Seperti hari-hari biasanya, suami istri ini menyadap karet dilokasi yang sama namun berbeda lahan. Pada hari itu, suaminya pulang lebih awal sekitar pukul 12.00 WIB. Sementara istrinya belum pulang hingga pukul 14.00 WIB. Khawatir akan istrinya, Wak Oto menyusul ke kebun.
Setelah sampai di kebun dirinya melihat seekor ular piton berukuran besar setelah melilit dan memakan tubuh istrinya hingga separuh badan. Melihat itu, Wak Oto membantu istrinya dengan mengganggu ular tersebut. Upaya tersebut membuahkan hasil, ular tersebut langsung melepaskan gigitan dan lilitannya. Selanjutnya Wak Oto menghubungi warga sekitar untuk menolongnya mengevakuasi jasad sang istri.
Hal itu dibenarkan oleh Andi Kades Ladang Panjang Kecamatan Sungai Gelam Kabupaten Muaro Jambi. Menurut Amdi, setelah melihat evakuasi korban dirinya langsung memerintahkan masyarakat untuk mencari ular tersebut. "Ular ditemukan sekitar 300 meter dari lokasi kejadian," kata Amdi.
Warga yang geram akan ular tersebut langsung membunuhnya dengan cara dipotong dan dilukai bagian tubuhnya. "Kemudian ulang tersebut dibawa ke kampung untuk dilihatkan kepada warga," ungkapnya. (*)