PPK ORMAWA PTQ Arrayhan UNJA Kembangkan Desa Qurani di Pematang Raman

PPK ORMAWA PTQ Arrayhan UNJA usai melaksanakan kegiatan--

MUAROJAMBI, JAMBIEKSPRES.CO– Tim PPK ORMAWA PTQ Arrayhan Universitas Jambi (UNJA) menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Pematang Raman, Kabupaten Muaro Jambi, dengan tema "Memberantas Buta Aksara Al-Quran dan Mentradisikan Haflah Khatam Al-Quran Menuju Generasi Qurani."

Kegiatan ini, yang telah berlangsung selama dua bulan dari rencana empat bulan, mendapat sambutan antusias dari masyarakat setempat.

Pada pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi (Monev) yang dipimpin oleh Prof. Dr. Supian, S.Ag., M.Ag, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FKIP UNJA, juga dilakukan acara serah terima rumah tahfiz dari pemerintah desa kepada tim PPK ORMAWA serta pelatihan keberlanjutan program di rumah tahfiz Desa Pematang Raman.


Penyerahan rumah tahfiz kepada warga Pematang Raman--

Prof. Supian mengungkapkan kepuasannya terhadap kegiatan ini. “Alhamdulillah, acara ini sangat meriah dan menunjukkan antusiasme masyarakat. Mereka bahkan secara sukarela mengumpulkan beras dan lauk pauk untuk makan bersama,” ujarnya.

Menurut Prof. Supian, tim PPK ORMAWA PTQ Arrayhan, yang dipimpin oleh Hakim Febridalsyah dengan Dosen Pendamping Dr. Ir. H. Teja Kaswari, M.Sc, serta 15 anggota UKM PTQ Arrayhan, telah melaksanakan berbagai program pemberdayaan masyarakat. 

Program tersebut meliputi belajar Al-Quran dengan metode cepat Al-Barqi, Tartil Quran, Tilawah Al-Quran, Tahfizh Al-Quran juz Amma, kajian ibu-ibu, dan revitalisasi Rumah Tahfiz.

Ketua tim PPK ORMAWA, Hakim Febridalsyah, menyebutkan bahwa kegiatan ini didanai oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan didukung penuh oleh Universitas Jambi. 


Prof. Dr. Supian Ramli, MAg saat menyampaikan sambutan dalam kegiatan monev.--

“Kami bertujuan menjadikan Desa Pematang Raman sebagai desa Qurani dan desa binaan UNJA, khususnya PTQ Arrayhan. Kami merasa telah menyatu dengan masyarakat di sini dan senang bisa mengembangkan ilmu bersama mereka,” ungkapnya.

Yogi Aprilyanto, Ketua UKM PTQ Arrayhan, menyatakan kebanggaannya karena UKM yang dipimpinnya mendapatkan dana dari DIKTI untuk mengabdi di desa tersebut. 

“Kami mengerahkan volunteer setiap Sabtu dan Minggu dan akan terus menjadwalkan secara bergiliran meskipun program ini telah selesai. Kami juga membina kader-kader di desa untuk mengajarkan Al-Quran,” tambahnya.

Dr. Teja Kaswari, yang juga mendampingi Monev, mengapresiasi keaktifan anak-anak desa. 


Foto bersama mahasiswa dan masyarakat di Desa Pematang Raman--

Tag
Share