Beri Dukungan kepada Sinematografer Lokal yang Berprestasi di Luar Negeri

Dua sinematografer asal Jambi yang mengikuti Pesta Filem Kota Bharu 2024--

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO- Pemerintah Kota Jambi menunjukkan komitmennya untuk mendukung sinematografer lokal dengan memfasilitasi penampilan karya mereka di tingkat internasional.
Maryani Yanti, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Jambi, mengungkapkan bahwa Pemkot Jambi berupaya mendukung pengembangan sektor ekonomi kreatif, termasuk perfilman.

"Kami fokus pada peningkatan sektor perfilman sebagai bagian dari strategi kami untuk mengembangkan ekonomi kreatif di Jambi," kata Yanti.
Komunitas Film Roemah Tumbuh dari Jambi baru-baru ini memperoleh prestasi internasional dengan berpartisipasi dalam Pesta Filem Kota Bharu - Sinema Sinimo 2024 di Malaysia.

BACA JUGA:Polisi Masih Buru Satu DPO, Kasus Curanmor yang Meresahkan Warga Kota Jambi

BACA JUGA:10 Formasi Kosong Pelamar, 3.005 Pelamar Daftar CPNS Kota Jambi

Acara ini, yang diselenggarakan oleh Dewan Persatuan Hokkien Kelantan, berlangsung dari 13 hingga 16 September 2024.
Dalam ajang tersebut, Komunitas Film Roemah Tumbuh berhasil mencapai babak final Pesta Filem Kota Bharu 2024 dan mendapat kehormatan untuk sesi spesial bertajuk "Fokus Jambi," yang memperkenalkan karya mereka ke audiens global.
Maryani Yanti berharap pencapaian ini akan menjadi motivasi bagi para pembuat film di Jambi.

"Kami sangat menghargai pencapaian ini dan bangga bahwa film-film lokal Jambi bisa bersaing di kancah internasional," ujarnya.
Sesi "Fokus Jambi" menampilkan tiga film dari Jambi, yaitu Mendayung Harapan (2021), Batanghari Tak Pernah Ingkar Janji (2020), dan Langit Tak Berujung (2023).

BACA JUGA:Kota Jambi Darurat HIV, Kasus Homoseksual Jadi Penularan Terbesar

BACA JUGA:Dinkes Kota Jambi Ingatkan Warga Hidup Sehat Cegah Cacar Monyet

Film-film tersebut diproduksi oleh Husni Turion dan disutradarai oleh Yusril Mahendra.

Mendayung Harapan sebelumnya juga telah mendapatkan penghargaan di Asia Pasific Youth Micro Movie Film Festival di Hongkong.
Husni Turion, produser film, melihat momen ini sebagai kesempatan untuk memotivasi dan terus berkarya.

"Kami berharap pencapaian ini bisa memicu semangat rekan-rekan di Jambi untuk terus berkarya dan memperkenalkan film kita di pasar internasional," katanya.
Sesi "Fokus Jambi," yang diselenggarakan pada 14 September 2024, menampilkan kekayaan budaya dan cerita khas Jambi kepada penonton internasional, menunjukkan potensi besar sinematografi lokal untuk bersaing di panggung global. (*)

Tag
Share