Pembangunan Infrastruktur Telekomunikasi Didorong Pertumbuhan Ekonomi Digital di Indonesia

DIGITALISASI : Untuk pembelian produk reksa dana syariah dapat dilakukan melalui Gerai Reksa Dana Syariah di aplikasi Muamalat DIN--

BANDUNG, JAMBIEKSPRES.CO-Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika, Nezar Patria, menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur telekomunikasi dan informatika berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia.
"Dengan meningkatnya jumlah pengguna internet, kita menyaksikan dampak positif terhadap ekonomi digital.

Diperkirakan, pada tahun 2030, ekonomi digital Indonesia akan mencapai 366 miliar dolar AS, setara dengan Rp5,5 kuadriliun," kata Nezar sebagaimana dikutip jambiekspres.co dari Antara.

BACA JUGA: Tren Baru Identitas Digital di Indonesia, Domain .id Melampaui .com

BACA JUGA:Pentingnya Membangun Ekosistem AI Berkelanjutan untuk Ekonomi Digital Indonesia
Pernyataan tersebut disampaikan dalam sambutan pada acara Gala Dinner Hari Bhakti Postel ke-79 di Kantor Pusat PT Pos Indonesia (Persero), Bandung, pada malam hari Kamis (26/9).

Nezar juga menyebutkan bahwa Indonesia diproyeksikan menyumbang hampir 40 persen dari total pertumbuhan ekonomi digital di Asia Tenggara pada tahun 2030.
"Ini menandakan bahwa kita memiliki pasar yang berkembang dengan pesat, dan Indonesia merupakan emerging market dalam ekonomi digital," ujarnya.
Namun, Nezar mengingatkan bahwa untuk mencapai target tersebut, Indonesia memerlukan talenta digital yang berkualitas.

Saat ini, diperkirakan akan ada kebutuhan sekitar 9 juta talenta digital untuk mencapai angka 366 miliar dolar AS tersebut.

BACA JUGA:Pentingnya Literasi Digital untuk Mencegah Obesitas dan Perundungan pada Anak

BACA JUGA:Bank Indonesia Provinsi Jambi Dorong Transformasi Ekonomi Keuangan Digital
Dia meminta semua elemen dalam ekosistem industri telekomunikasi, pos, dan informatika untuk berkolaborasi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi digital.
"Industri telekomunikasi, pos, dan informatika memiliki kontribusi besar terhadap pendapatan negara, sehingga sangat penting untuk kemajuan bangsa," tambahnya.
Hari Bhakti Postel diperingati setiap 27 September. Peringatan ke-79 tahun ini mengusung tema "Nusantara Digital untuk Indonesia Maju".

BACA JUGA:VIDA Luncurkan Solusi Identitas Digital untuk Hadapi Ancaman Penipuan di Indonesia

BACA JUGA:Strategi Pengasuhan Digital untuk Cegah Kecanduan Gawai pada Anak
Acara Gala Dinner tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh penting, termasuk Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Wayan Toni Supriyanto, Inspektur Jenderal Arief Tri Hardiyanto, Direktur Utama PT Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi, Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (Apjatel) Jerry Mangasas Swandy, serta Ketua Umum Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel) Sarwoto Atmosutarno, beserta perwakilan dari berbagai industri telekomunikasi dan informatika. (*)

Tag
Share