Kirim Kotak dan Bilik Suara

CEK LOGISTIK: Komisioner KPU Provinsi Jambi Fahrul Rozi mengecek kotak dan bilik suara Pilkada di KPU Kabupaten Tebo, kemarin (27/9). Logistik Pilkada sudah mulai dikirim ke daerah.--

Untuk Tahap Awal, Logistik Pilkada Mulai Dikirim 

JAMBI- Logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, walikota dan wakil walikota sudah mulai didistribusikan ke 11 Kabupaten/kota dalam Provinsi Jambi. 

Untuk tahap pertama, logistik yang sudah diterima penyelenggara pemilu di daerah yakni kotak dan bilik suara. Dua logistik itu saat ini sudah berada masing-masing gudang milik penyelanggara di setiap daerah. 

Komisioner KPU Provinsi Jambi Yatno mengatakan bahwa dari 11 kabupaten/kota secara bertahap sudah menerima pengiriman logistik yakni kotak dan bilik suara. "Laporan teman-teman, bilik dan kotak untuk beberapa daerah sudah berada di gudang," ujarnya, Jumat (27/9) kemarin.

Setelah menerima kotak dan bilik suara itu, kata Yatno, selanjutnya akan dilakukan penyortiran. Ini untuk memastikan jumlah dan kondisi baik itu bilik maupun kota suara. "Nanti akan dilakukan penyortiran. Ini untuk memastikan kondisi dan jumlahnya," sebutnya.

Jika ada kerusakan atau kekurangan, kata Yanto, maka akan dibuatkan berita acara untuk kemudian dilakukan pergantian. Secara keseluruhan, pihaknya akan meminta laporan dari kabupaten/kota terkait kekurangan dan temuan kerusakan. "Kalau ada yang rusak maka diganti. Begitu juga jika terjadi kekurangan, maka diminta penambahan," sebutnya.

Setelah proses penyortiran, berikutnya adalah perakitan kotak dan bilik suara. "Kapan perakitan dilakukan, tentu nanti menyesuaikan dengan timeline yang ada," jelasnya.

Bagaimana dengan surat suara? Mantan Ketua KPU Kota Jambi ini menjelaskan untuk surat suara masih dalam proses. Sebab sebelum pencetakan dilakukan, pihaknya masih perlu melakukan validasi.  "Surat suara belum kita bahas, mungkin dalam waktu dekat ini. Untuk surat suara masih perlu ada validasi seperti nama, titik dan koma," sebutnya.

Setelah semua dipastikan valid, maka baru dilakukan pencetakan yang nantinya akan dilakukan oleh perusahaan yang sudah ditunjuk. "Dalam proses percetakan itupun masih kita cek, baik itu warna, foto ataupun hal lainnya," jelasnya.

Setelah semua itu selesai, maka KPU tinggal menunggu pengiriman untuk diteruskan ke masing-masing daerah. Pengiriman itupun mendapatkan pengawalan dari pihak kepolisian, hingga surat suara sampai ditujuan masing-masing.

"Nanti kita sortir lagi untuk melihat apakah ada kekurangan atau ada yang rusak. Setalah semua selesai, berikutnya distribusi baru dilakukan H-3 jelang pencoblosan," pungkasnya. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan