3 Matra, 100 Ribu Prajurit
PARADE ALUTSISTA: Prajurit TNI AD melambaikan tangan saat mengikuti parade Alutsista di Bundaran HI, Jakarta, Sabtu (5/10/2024). Perayaan HUT ke-79 TNI di Jakarta menampilkan sebanyak 1.059 jenis Alutsista dan melibatkan 100.000 prajurit aktif. FOTO: ANTA--
Pesawat lainnya The Synchro terbang berputar dengan ketinggian dan kecepatan yang sama.
"Mari kita rasakan sensasi terbang yang mendebarkan!" ujar Jupiter 7 kepada mereka yang menyaksikan aksi The Jupiters.
Manuver berikutnya, empat pesawat yang tergabung dalam formasi utama naik satu per satu sehingga asap putih yang membentuk wujud seperti ular. Dua manuver itu disebut Snake Loop dan High G Turn.
Manuver selanjutnya ditampilkan dua pesawat The Synchro. Jupiter 5 terbang dalam kondisi pesawat terbalik, yang diikuti dengan Jupiter 6 tepat di bawahnya. Manuver itu disebut The Mirror. Manuver ekstrem juga ditampilkan oleh Jupiter 4 yang terbang berputar mengitari tiga pesawat di depannya. Manuver itu disebut Screw Roll.
Terakhir, enam pesawat Jupiter menutup aksinya dengan membentuk simbol cinta di udara, kemudian diakhiri dengan bomb burst.
“Manuver cinta ini sebagai rasa cinta dan terima kasih kepada masyarakat Indonesia atas dukungannya kepada Tentara Nasional Indonesia,” kata Jupiter 7.
Di bagian lain, Grup 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) yang bermarkas di Kota Serang, Banten menerima penghargaan tanda kehormatan Samkarya Nugraha dari Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo pada peringatan HUT TNI ke-79 di Monas, Jakarta (5/10).
Komandan Grup 1 Kopassus Kolonel Inf Irfan Amir dalam keterangan tertulis di Tangerang, Minggu pagi, menyampaikan bahwa penerimaan penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan pengabdian para prajurit komando dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI.
"Satuan yang berdiri sejak 23 Maret 1963 ini terus menorehkan sejarah dan tinta emas di berbagai medan tugas serta memberikan kontribusi besar bagi negara," katanya.
Menurutnya, tanda kehormatan Samkarya Nugraha terakhir kali diterima oleh Kopassus pada tahun 1969, saat masih dikenal dengan nama RPKAD, serta diterima oleh satuan TNI lainnya pada tahun 2013 oleh KRI Arung Samudera.
"Atas penghargaan ini Kopassus mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT dan terima kasih yang mendalam kepada Presiden, Panglima TNI, Kasad, Danjen Kopassus, dan seluruh perwira senior serta seluruh prajurit Grup 1 Kopassus," ungkapnya.
Ia mengatakan, tanda kehormatan Samkarya Nugraha ini akan menjadi motivasi oleh seluruh prajurit Grup 1 Kopassus. Penghargaan ini juga didedikasikan untuk seluruh prajurit TNI, baik yang masih berdinas saat ini maupun prajurit yang pernah berdinas di Grup 1 Kopassus.
"Pencapaian ini diharapkan dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi seluruh prajurit TNI untuk senantiasa meningkatkan semangat juang, profesionalisme, dan dedikasi mereka dalam menjaga kedaulatan negara, serta memberikan pengabdian terbaik kepada bangsa dan tanah air," kata dia. (ant)