Abdul Mu'ti Ingin Banyak Mendengar Untuk Perbaiki Pendidikan
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti --
JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO-Dalam upayanya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti menegaskan bahwa langkah pertama yang akan diambilnya adalah mendengarkan aspirasi publik.
Di awal masa jabatannya dalam Kabinet Merah Putih, Abdul Mu’ti berkomitmen untuk memahami berbagai pandangan dan harapan masyarakat sebelum membuat keputusan strategis.
"Saya berencana untuk banyak mendengar dalam satu bulan ke depan. Ini penting agar saya bisa mengambil langkah-langkah yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat," ujar Abdul Mu’ti usai dilantik oleh Presiden Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta.
BACA JUGA:Prabowo Umumkan Nama-Nama Menteri Kabinet Merah Putih, Ini Daftarnya
BACA JUGA:NasDem Tak Ambil Jatah Menteri Demi Pendidikan Politik
Sebagai seorang cendikiawan yang berasal dari organisasi Muhammadiyah, Abdul Mu’ti menyadari bahwa mendengarkan suara berbagai kelompok masyarakat sangat penting.
Ia ingin menyerap aspirasi dari berbagai elemen, mulai dari pendidik, siswa, hingga masyarakat umum yang terlibat dalam dunia pendidikan.
"Saya ingin melihat dan menganalisis lebih dekat permasalahan yang dihadapi dalam pendidikan, agar bisa dikaji secara menyeluruh," tambahnya.
Dalam pernyataannya, Abdul Mu’ti juga menekankan pentingnya penelitian dalam bidang pendidikan. Ia berencana untuk memperkuat berbagai penelitian yang ada dengan masukan dari masyarakat, termasuk dari mereka yang tidak terlibat secara langsung dalam struktur pendidikan tetapi tetap menjadi penerima layanan pendidikan.
BACA JUGA:Calon Menteri Prabowo Terima Pembekalan Geopolitik dan Ekonomi
BACA JUGA:Kementerian Agama Komitmen Hadirkan Pendidikan Islam Berdaya Saing Tinggi
"Bahkan masukan dari masyarakat yang tidak memiliki struktur sekalipun sangat berharga. Mereka juga memiliki perspektif yang penting," jelasnya.
Abdul Mu’ti juga menyinggung pesan khusus yang disampaikan oleh Presiden Prabowo setelah pelantikan. "Presiden menekankan dua poin utama kepada saya. Pertama, meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya pendidikan dasar dan menengah. Ini adalah fokus utama kita ke depan," ujarnya.
Selain itu, Abdul Mu’ti menyatakan bahwa sinergi antara kementerian dan lembaga lain sangat diperlukan untuk mencapai tujuan pendidikan yang diharapkan.