Kemenag Siapkan Siswa Madrasah Hadapi Risiko Bencana Megathrust
Ilustrasi - Siswa SMP Negeri 17 berlindung d bawah meja saat mengikuti simulasi penanganan gempa dan tsunami di Banda Aceh.--
Kepala BNPB Suharyanto menjelaskan bahwa lembaga pendidikan keagamaan seperti pesantren memiliki peran strategis karena tidak hanya menyebarluaskan ilmu pengetahuan formal, tetapi juga mengajarkan cara mengurangi risiko dan kesiapsiagaan menghadapi bencana.
"Kami percaya bahwa dengan komitmen pesantren dalam menyisipkan materi penanggulangan bencana ke dalam kurikulum mereka, kita tidak hanya akan membentuk generasi yang cerdas dan berkarakter, tetapi juga generasi yang tangguh dalam menghadapi tantangan alam," tambah Suharyanto.
Dengan langkah-langkah ini, Kemenag dan BNPB berupaya menciptakan kesadaran dan kesiapsiagaan di kalangan siswa madrasah, sehingga mereka tidak hanya siap menghadapi bencana, tetapi juga mampu menjadi agen perubahan dalam masyarakat dalam menghadapi risiko bencana di masa depan. (ant)