13.258 Kendaraan Melintas Di Tol Baleno Jelang Nataru, Meningkat 27,54 Persen
MENINGKAT: Sejumlah kendaraan melintas di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Lampung, Lampung, Selasa (17/12/2024). Di Tol Baleno yang juga bakal terkoneksi ke JTTS Lampung, pada momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) ini, arus kendaraan meningkat 27 per--
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO – Pengelola Tol Betung-Tempino-Jambi Seksi 3 (Bayung Lencir-Tempino) mencatat lonjakan arus lalu lintas yang signifikan pada periode 20 hingga 22 Desember 2024. Selama momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, Tol Baleno tercatat dilintasi sebanyak 13.258 kendaraan, meningkat 27,54 persen dibandingkan volume lalu lintas normal (VLL).
EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero), Adjib Al Hakim, menjelaskan bahwa lonjakan volume kendaraan tersebut menunjukkan tingginya mobilitas selama periode libur Nataru. "Pada periode 20 hingga 22 Desember 2024, tercatat ada 13.258 kendaraan yang melintas di Tol Betung-Tempino-Jambi Seksi 3, meningkat 27,54 persen dari VLL normal," ungkap Adjib.
Peningkatan arus lalu lintas ini mencerminkan tingginya mobilitas masyarakat pada momen libur Natal dan Tahun Baru. Adjib mengimbau para pengguna jalan untuk selalu memeriksa kondisi kendaraan sebelum berangkat dan memastikan kendaraan dalam kondisi baik. Ia juga mengingatkan pengemudi untuk tidak mengemudi dalam keadaan mengantuk, dan jika merasa lelah, segera menepi untuk beristirahat.
Branch Manager Tol Betung-Tempino-Jambi PT Hutama Karya (Persero), Hanung Hanindito, mengatakan bahwa pada arus mudik Nataru tahun ini, Tol Baleno tidak mengenakan tarif atau masih gratis untuk pengguna jalan.
BACA JUGA:Perkirakan 100 Ribu Kendaraan Lintasi Tol Baleno 3
BACA JUGA:Tol Solo-Jogja Segmen Klaten-Prambanan Target Operasional Lebaran
"Seluruh unit pelayanan jalan tol, bersama dengan kepolisian dari Polda Jambi dan Polda Sumsel, beroperasi 24 jam untuk membantu pengguna jalan yang melintasi Tol Baleno," ujar Hanung.
Terkait tarif, pihak pengelola mengikuti keputusan pemerintah, yang belum menerapkan tarif untuk Tol Baleno. Saat ini, pengguna jalan hanya perlu melakukan tapping dengan kartu uang elektronik.
Tol Baleno mulai beroperasi pada 17 Oktober 2024 dan memiliki dua gerbang tol yang beroperasi, yaitu Gerbang Tol (GT) Muaro Sebapo dan GT Bayung Lencir. Tol ini juga dilengkapi berbagai fasilitas penunjang, seperti 10 overpass, empat underpass, dan dua interchange, yang bertujuan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas serta memudahkan akses ke berbagai titik sepanjang ruas tol.
Selain Tol Baleno, PT Hutama Karya (Persero) mencatat lonjakan volume lalu lintas kendaraan di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) selama puncak libur Natal 2024-Tahun Baru 2025.
"Pada periode 20-22 Desember 2024, tercatat total kendaraan yang melintas sebanyak 220.342 kendaraan, yang menunjukkan peningkatan sekitar 30 persen dibandingkan dengan volume lalu lintas normal," jelas Adjib di Jakarta, Minggu.
Peningkatan volume lalu lintas ini mencerminkan tingginya mobilitas dan aktivitas perjalanan yang terjadi selama periode libur Natal dan Tahun Baru di JTTS.
Angka tersebut merupakan akumulasi dari kendaraan yang melintasi Tol Terbanggi Besar - Kayu Agung (Terpeka) sebanyak 37.123 kendaraan atau meningkat 38,5 persen dari volume lalu lintas (VLL) normal. Kendaraan yang melintasi Tol Palembang - Prabumulih (Palindra & Inprabu) 29.073 kendaraan atau meningkat 22 persen dari VLL normal.
Kendaraan yang melintasi Tol Bengkulu - Taba Penanjung (Bengtaba) 4.109 kendaraan atau meningkat 20,78 persen dari VLL normal, lalu kendaraan yang melintasi Tol Betung - Tempino - Jambi Seksi 3 (Bayung Lencir - Tempino) 13.258 kendaraan atau meningkat 27,54 persen dari VLL normal.