Harga Pangan Bergerak Dinamis, Bawang Merah Turun dan Telur Ayam Naik
Seorang pedagang bawang merah dan bawang putih melayani pembeli di Pasar --
JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO–Harga komoditas pangan di Indonesia terus mengalami perubahan.
Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat penurunan pada sejumlah bahan pokok, sementara beberapa lainnya justru mengalami kenaikan.
Pada Kamis, harga bawang merah terpantau turun menjadi Rp38.050 per kilogram (kg), sementara telur ayam ras naik menjadi Rp32.380 per kg.
Berdasarkan data Panel Harga Bapanas per 26 Desember 2024, pukul 08.00 WIB, harga beras premium turun sebesar Rp340 per kg menjadi Rp14.970.
Beras medium juga mengalami penurunan sebesar Rp210 per kg, menjadikan harga akhir Rp13.180 per kg. Beras stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog turun lebih signifikan, mencapai Rp10.900 per kg.
BACA JUGA:Wakil Menteri Perdagangan pastikan harga bahan pokok stabil di Jambi
BACA JUGA:Jelang Nataru, Bupati Sidak Pasar Untuk Cek Stabilisasi Harga Pangan
Bawang putih bonggol yang sebelumnya menjadi perhatian konsumen, kini turun sebesar Rp2.000 per kg, dengan harga akhir Rp40.310.
Sementara itu, cabai merah keriting juga mengalami penurunan Rp2.270 per kg menjadi Rp40.830, dan cabai rawit merah turun Rp650 menjadi Rp50.900 per kg.
Harga daging sapi murni dan daging ayam ras juga menunjukkan tren penurunan. Daging sapi kini dihargai Rp129.360 per kg, turun Rp5.050. Daging ayam ras turun tipis sebesar Rp140 menjadi Rp37.650 per kg.
Sebaliknya, telur ayam ras justru mencatat kenaikan sebesar Rp1.670 per kg, dengan harga akhir Rp32.380. Harga jagung di tingkat peternak juga meningkat menjadi Rp6.210 per kg.
Di sektor hasil laut, ikan kembung mengalami lonjakan harga hingga Rp4.930 per kg menjadi Rp42.000. Ikan tongkol dan ikan bandeng juga naik masing-masing Rp3.120 dan Rp3.570 per kg.
BACA JUGA:Pastikan Harga Bapok Stabil Jelang Nataru, Wamendag Roro Tinjau Pasar Angso Duo di Jambi
BACA JUGA:Jamin Stabilitas Harga dan Stok, Wamendag Tinjau Pasar Angso Duo
Sementara itu, gula konsumsi, minyak goreng, dan tepung terigu terus mengalami penurunan harga, memberikan sedikit kelegaan bagi konsumen di tengah fluktuasi harga pangan.
BMKG merekomendasikan masyarakat untuk terus memantau perkembangan harga melalui platform resmi Bapanas guna merencanakan kebutuhan secara lebih baik. (*)