Kantor Camat Kuala Jambi Nyaris Ambruk Akibat Air Laut Pasang Besar

Reporter: Maulana |

Editor: Muhammad Akta |

Rabu , 15 Jan 2025 - 20:24

Kantor Pemerintahan Kecamatan Kuala Jambi, Kabupaten Tanjabtim, nyaris ambruk. --

"Kami berharap tahun ini sudah bisa dimulai, mengingat kantor camat ini sangat vital untuk pelayanan masyarakat. Mudah-mudahan dapat dianggarkan dalam APBD Perubahan tahun ini," harapnya.

Dengan adanya upaya cepat ini, diharapkan pelayanan publik di Kecamatan Kuala Jambi dapat terus berjalan dengan baik dan tidak terganggu lebih lama lagi. (*)

kantor camat kuala jambi nyaris ambruk akibat air laut pasang besar                            muarasabak, jambiekspres.co– kantor pemerintahan kecamatan kuala jambi, kabupaten tanjung jabung timur (tanjabtim), nyaris ambruk setelah salah satu tiang bangunannya patah.
musibah ini terjadi sekitar pukul 14.15 wib pada selasa (14/1) sore, saat air laut sedang dalam kondisi pasang besar.
plt. camat kuala jambi, hermawan, mengungkapkan bahwa kejadian ini disebabkan oleh kerusakan struktural pada bangunan yang sudah cukup tua.
"salah satu tiang bangunan patah, lalu menarik bagian lainnya dan menyebabkan kerusakan parah pada seluruh bangunan," kata hermawan.
baca juga:dampak normalisasi sungai, rumah warga terancam ambruk 
baca juga:rumah guru honorer sd di muaro jambi ambruk 
menurutnya, proses keretakan bangunan berlangsung cukup lama, yakni dari pukul 14.15 wib hingga 17.00 wib. keretakan ini kemungkinan besar disebabkan oleh faktor usia bangunan yang sudah banyak mengalami keropos.
"bangunan ini sudah cukup tua, dibangun sekitar tahun 2008, sehingga kerusakan ini mungkin tidak terhindarkan," jelasnya.
salah satu dinding retak akibat air pasang.--
musibah ini segera dilaporkan kepada bupati tanjabtim, yang bersama dengan organisasi perangkat daerah (opd) terkait, seperti dinas perumahan dan kawasan pemukiman (perkim), langsung mengecek kondisi bangunan tersebut.
"tim teknis dari dinas perkim menyatakan bahwa bangunan ini sudah tidak layak lagi untuk ditempati dan tidak memungkinkan untuk direhabilitasi. mereka merekomendasikan untuk membongkar dan membangun kantor yang baru," ujar hermawan.
kondisi ini tentu saja mengganggu pelayanan publik yang biasanya berlangsung di kantor camat. namun, pihak kecamatan telah mengantisipasi dengan cepat.
"kami sudah mengalihkan pelayanan ke aula kantor dan rumah dinas camat. alhamdulillah, pelayanan tetap berjalan lancar tanpa ada gangguan berarti," tambahnya.
hermawan berharap, pemerintah daerah dapat segera merealisasikan pembangunan kantor camat yang baru pada tahun 2025.
"kami berharap tahun ini sudah bisa dimulai, mengingat kantor camat ini sangat vital untuk pelayanan masyarakat. mudah-mudahan dapat dianggarkan dalam apbd perubahan tahun ini," harapnya.
dengan adanya upaya cepat ini, diharapkan pelayanan publik di kecamatan kuala jambi dapat terus berjalan dengan baik dan tidak terganggu lebih lama lagi. (*)