Kebakaran di Sungai Itik Tanjabtim, Satu Korban Tewas dan Belasan Rumah Ludes Terbakar

Kebakaran yang menewaskan satu orang korban jiwa di Sadu Kabupaten Tanjabtim, Jambi (ANTARA/HO/Camat sadu)--

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO–Sebuah kebakaran hebat yang terjadi pada Kamis malam (30/1) di Kabupaten Tanjungjabung Timur (Tanjabtim), Jambi, merenggut satu nyawa dan menghancurkan sekitar 15 rumah warga.

Kebakaran yang melanda Desa Sungai Itik, Kecamatan Sadu, ini berlangsung begitu cepat hingga api menyebar ke beberapa rumah lainnya.
Peristiwa ini terjadi di Lorong Kamboja RT 02 Dusun Beringin sekitar pukul 23.45 WIB dan berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran beberapa jam setelahnya.

Namun, meski api berhasil dikendalikan, satu korban ditemukan tak dapat menyelamatkan diri.

Pa Takok, seorang pria berusia 70 tahun, ditemukan tewas dalam rumahnya yang hangus terbakar.

BACA JUGA:Kebakaran Hebat di Kemayoran, 500 Rumah Lebih Hangus

BACA JUGA:Sudah Sepekan, Kebakaran Sumur Minyak Ilegal di Tahura Senami Belum Juga Padam

Diduga, korban yang sudah lanjut usia tersebut terjebak dalam kobaran api saat kejadian.
Menurut Camat Sadu, Faisyal, api dengan cepat menyebar dari satu rumah ke rumah lainnya. Banyak rumah yang terbakar terbuat dari bahan kayu, yang membuat api cepat merambat.

Selain itu, angin kencang turut memperburuk situasi, menyebabkan kebakaran semakin meluas.
"Menurut data sementara, ada 15 rumah yang terbakar, namun kami masih mencari tahu penyebab pasti dari kebakaran ini," kata Faisyal.
Pemadaman api dilakukan oleh tim Damkar, yang dibantu oleh warga dan pihak kecamatan. Setelah dua jam kerja keras, api akhirnya bisa dikendalikan, meskipun kerugian materiil belum dapat dihitung dengan pasti.

Pihak kepolisian juga tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab kebakaran yang memporak-porandakan permukiman padat penduduk tersebut.

BACA JUGA:Musibah Kebakaran di Tanjabtim Menurun Selama 2024

BACA JUGA:Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Gudang Minyak Ilegal
Kehilangan yang dialami warga akibat kebakaran ini masih dalam proses pendataan, dan pihak berwenang berharap dapat segera memberikan bantuan bagi para korban. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan