Harga Cabai di Pasar Tradisional Jambi Meroket, Masyarakat Mengeluh

Pedagang cabai merah di Pasar Angso Duo Jambi sedang menjajakan dagangannya. FOTO: ANTARA/Nanang Mariadi--

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO - Harga cabai di pasar tradisional dalam kota Jambi membuat masyarakat menjerit. 

Bahan pokok bagi kaum ibu untuk masak tersebut mencapai Rp 90 Ribu per kg. 

Seperti di Pasar Sakura Simpang Rimbo Kota Jambi, harga cabai masih meroket. Cabai merah keriting dijual Rp 80 ribu per kg, cabai rawit hijau Rp 90 ribu per kg dan cabai rawit geprek Rp 90 ribu per kg. 

Menurut salah seorang pedagang, Simbolon, sudah beberapa pekan ini memang harga cabai tinggi. Bertahan di kisaran harga Rp60.000-Rp900.000 per kilogram. 

"Harga cabai masih mahal, jadi masyarakat hanya beli dikit-dikit," katanya.

BACA JUGA:Harga Cabai Tembus Rp 100 Ribu

BACA JUGA:Harga Pangan Nasional Per 7 Januari 2025, Bawang Merah Naik dan Cabai Rawit Turun Drastis

Ia mengaku tingginya harga cabai ini karena memang pasokan dari agen menipis. 

"Stok barangnya kurang, jadi harga masih tinggi," ucapnya. 

Ia mengaku, kurangnya stok cabai kemungkinan faktor cuaca saat ini yang kurang baik, cabai di tingkat petani banyak gagal panan. 

"Cuaca kita ini tidak menentu, mungkin di petaninya juga banyak gagal panen," ujarnya, Kamis (30/1/2025). 

Menanggapi harga cabai yang tengah melonjak, seorang pembeli bernama Iris (35) mengatakan, ia terpaksa menyiasati uang belanja dapur. Salah satunya mengurangi konsumsi cabai. 

"Untuk harga cabai yang masih mahal sampai saat ini, kami terpaksa mengurangi konsumsi cabai, supaya uang belanja tetap cukup," katanya. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan