Pemerintah Luncurkan Program Cek Kesehatan Mental Gratis, Begiini Caranya

Reporter: Muhammad Akta |

Editor: Muhammad Akta |

Minggu , 02 Feb 2025 - 21:37

Ilustrasi - Kesehatan mental. ANTARA/Freepik/am.--

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO- Pemerintah Indonesia siap meluncurkan program skrining kesehatan mental secara gratis bagi seluruh masyarakat pada bulan Februari 2025.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa pemeriksaan ini akan lebih mudah diakses melalui aplikasi SATUSEHAT.

Menkes menjelaskan bahwa program skrining mental ini dibagi menjadi dua kategori utama, yaitu untuk masyarakat usia sekolah dan non-usia sekolah.

Pemeriksaan untuk siswa dan pelajar akan dilakukan di sekolah-sekolah setiap awal ajaran baru.

Sedangkan untuk individu di luar usia sekolah, mereka bisa mendaftar dan memilih jadwal pemeriksaan melalui aplikasi SATUSEHAT.

"Program ini sangat mudah diakses. Anda cukup mengunduh aplikasi SATUSEHAT, mendaftar, memilih puskesmas atau klinik terdekat, dan menentukan jadwal pemeriksaan. Hasilnya akan dikirimkan langsung ke aplikasi Anda," jelas Budi.

Pemerintah juga telah menyiapkan sekitar 10.000 puskesmas dan 15.000 klinik swasta di seluruh Indonesia yang akan berperan dalam melaksanakan skrining kesehatan mental ini.

Pemeriksaan skrining akan dilakukan berdasarkan tanggal ulang tahun individu, dengan waktu pemeriksaan ditentukan satu bulan setelah ulang tahun mereka.

Misalnya, bagi mereka yang berulang tahun pada Januari, Februari, atau Maret, bisa memilih waktu untuk pemeriksaan hingga bulan April.

Cukup dengan membawa KTP, mereka bisa langsung memulai pemeriksaan di fasilitas kesehatan terdekat.

Budi menambahkan bahwa proses skrining ini akan dilakukan dengan menggunakan kuesioner untuk mendeteksi adanya potensi gangguan mental atau jiwa.

Namun, ini hanya langkah awal, dan jika ada indikasi lebih lanjut, diagnosis medis akan dilakukan untuk mengetahui jenis gangguan yang spesifik.

pemerintah luncurkan program cek kesehatan mental gratis, begiini caranya                            jakarta, jambiekspres.co- pemerintah indonesia siap meluncurkan program skrining kesehatan mental secara gratis bagi seluruh masyarakat pada bulan februari 2025.
menteri kesehatan (menkes) budi gunadi sadikin mengungkapkan bahwa pemeriksaan ini akan lebih mudah diakses melalui aplikasi satusehat.
menkes menjelaskan bahwa program skrining mental ini dibagi menjadi dua kategori utama, yaitu untuk masyarakat usia sekolah dan non-usia sekolah.
pemeriksaan untuk siswa dan pelajar akan dilakukan di sekolah-sekolah setiap awal ajaran baru.
sedangkan untuk individu di luar usia sekolah, mereka bisa mendaftar dan memilih jadwal pemeriksaan melalui aplikasi satusehat.
baca juga:praktisi kesehatan apresiasi program skrining gratis sebagai langkah pencegahan efektif
baca juga:pemeriksaan kesehatan gratis bisa diakses semua orang, termasuk bukan peserta bpjs kesehatan
"program ini sangat mudah diakses. anda cukup mengunduh aplikasi satusehat, mendaftar, memilih puskesmas atau klinik terdekat, dan menentukan jadwal pemeriksaan. hasilnya akan dikirimkan langsung ke aplikasi anda," jelas budi.
pemerintah juga telah menyiapkan sekitar 10.000 puskesmas dan 15.000 klinik swasta di seluruh indonesia yang akan berperan dalam melaksanakan skrining kesehatan mental ini.
pemeriksaan skrining akan dilakukan berdasarkan tanggal ulang tahun individu, dengan waktu pemeriksaan ditentukan satu bulan setelah ulang tahun mereka.
misalnya, bagi mereka yang berulang tahun pada januari, februari, atau maret, bisa memilih waktu untuk pemeriksaan hingga bulan april.
cukup dengan membawa ktp, mereka bisa langsung memulai pemeriksaan di fasilitas kesehatan terdekat.
budi menambahkan bahwa proses skrining ini akan dilakukan dengan menggunakan kuesioner untuk mendeteksi adanya potensi gangguan mental atau jiwa.
namun, ini hanya langkah awal, dan jika ada indikasi lebih lanjut, diagnosis medis akan dilakukan untuk mengetahui jenis gangguan yang spesifik.
program cek kesehatan mental ini diperkirakan akan menjadi salah satu yang terbesar yang pernah dilakukan oleh pemerintah, dengan jangkauan hingga 280 juta orang.
"kami ingin memastikan bahwa semua orang memiliki akses untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan mental. ini adalah langkah besar yang diambil pemerintah untuk memperhatikan kesehatan jiwa masyarakat," ungkap budi.
baca juga:kemenkes mulai program skrining kesehatan gratis di hari ulang tahun pada februari 2025
baca juga:sosialisasikan prosedur skrining kesehatan 
program ini bertujuan untuk memberikan kemudahan dalam mendeteksi dan menangani masalah kesehatan mental lebih dini, seiring dengan upaya pemerintah untuk mengurangi stigma seputar kesehatan jiwa.
saat ini, kemenkes sedang berdiskusi dengan presiden dan kepala daerah untuk menentukan tanggal resmi dimulainya program ini. (*)