Siap Berikan yang Terbaik
SIAP DIGELAR: Penampakan panggung utama pelaksanaan STQH yang digelar di Jambi. Rencananya akan dibuka oleh Wapres KH Ma'ruf Amin, pada 30 Oktober. --
Menurutnya, untuk jumlah kafilah secara keseluruhan ada sebanyak 1.366 orang dan peserta yang mengikuti STQH berjumlah 736 orang dari 34 provinsi di Indonesia.
"Jadi, ada 4 provinsi yang baru itu belum mengikuti. Untuk perlombaannya dimulai pada 31 Oktober pukul 08.00 WIB. Setelah pembukaan secara resmi pada 30 Oktober malam," jelas Zefni.
Terpisah, persiapan juga dilakukan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Jambi yang kebagian tugas menyiapkan Pasukan Pengibaran Bendera (Paskibra) STQ.
Sebanyak 15 orang siswa-siswi SMAN/SMKN Provinsi Jambi digembleng kembali pada Pemusatan Pelatihan Pasukan Pengibar Bendera Seleksi Tilawatil Qur'an dan Musabaqah Al Hadits (STQH) XXVII. Tujuannya, mereka akan menaikkan bendera pada acara pembukaan STQH nasional pada 30 November 2023 di arena STQH, Jambi.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Jambi Drs.H. Apani Saharudin mengatakan pihaknya mendapatkan tugas menyiapkan Pasukan Pengibaran Bendera (Paskibra) di acara tingkat nasional itu.
Diterangkan Apani, Paskibra berasal dari petugas Paskibraka HUT RI-78 pada 17 Agustus lalu di lapangan Kantor Gubernur Jambi. "Mereka perwakilan dari siswa-siswi yang ada di Kota Jambi dan Muaro Jambi yang dekat dengan lokasi acara," terang Apani.
Latihan telah berlangsung sejak Kamis di lapangan arena STQH Jambi, mereka juga dikarantina agar fokus dengan penugasannya. "Tugas mereka menaikkan bendera STQH pada 30 Oktober dan menurunkannya saat penutupan pada 6 November mendatang," jelas Kaban Kesbangpol.
Apani mengakui ini menjadi tantangan tersendiri lantaran akan beraksi langsung dihadapkan Wakil Presiden RI K.H Ma'ruf Amin yang akan membuka pagelaran STQH.
Dalam gemblengan ini, Paskibra akan dilatih oleh Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Provinsi Jambi dan juga personil Tentara Nasional Indonesia.
"Harapannya petugas Paskibra bisa menaikkan dan menurukan bendera STQH dengan baik dan tanpa kesalahan. Dan mereka Saya yakin akan memberikan yang terbaik," pungkasnya.
Kepala Biro Umum Setda Provinsi Jambi Muzakir meyakini pihak OPD selaku panitia pelaksana kegiatan ini menyatakan Pemprov mengupayakan yang terbaik. "Insya Allah STQ ini akan jadi yang terbagus pelaksanaan-nya di Indonesia," ucapnya kepada Jambi Ekspres.
Untuk menyukseskan perhelatan ini, kata Muzakir, juga telah digandeng tim Event Organizer (EO) berpengalaman yang berasal dari berbagai daerah. "Gabungan dari EO Jambi, Bandung dan Surabaya. Mereka ini sudah memiliki pengalaman yang sudah menangani beberapa STQ di Indonesia," ucapnya.
Bentuknya akan disiapkan venue-venue yang disulap menjadi fasilitas yang megah.
Untuk anggaran pelaksanaan STQ ini merupakan kewenangan dan tanggung jawab beberapa instansi.
Seperti terdapat anggaran dari Kementerian dan juga ada tanggung jawab dari berbagai dinas sesuai dengan bidang masing-masing.