Menaker Sebut Anggaran Untuk Program Magang Nasional Sudah Tersedia
(Dari kiri ke kanan) Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Christina Aryani, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar, dan Menteri Tenaga Kerja Yassierli saat konferensi pers di Jakarta, Senin (22/9/2025). AN--
JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO-Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli memastikan anggaran APBN untuk membiayai program magang nasional bagi para lulusan baru atau fresh graduate sudah tersedia.
"Iya, jadi anggarannya sudah ada dan Kementerian Keuangan sudah siap untuk buka blokirnya," kata Menaker Yassierli dalam konferensi pers di Jakarta, Senin.
Menaker Yassierli menyampaikan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) kini tengah menyiapkan platform khusus untuk perusahaan maupun calon peserta magang mendaftar dalam program ini.
"Jadi seperti aplikasi Siap Kerja ya. Bukan (seperti program) Prakerja. Perusahaan juga akan mendaftar dengan mencantumkan detil informasi seperti apa, nanti ada proses pemadanan data, dibantu oleh Kemendiktisaintek," kata Menaker Yassierli.
BACA JUGA:Kemdiktisaintek Perkuat Kapasitas Lulusan Melalui Program Magang Berdampak
BACA JUGA:Mahasiswi Magang Temukan Bayi Perempuan di Bawah Jendela Panti Sosial di Jambi
Sebelumnya Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan program magang nasional akan dijalankan selama enam bulan terbagi dalam dua periode masing-masing tiga bulan.
Pemerintah menyiapkan anggaran awal Rp198 miliar untuk menggaji 20.000 lulusan baru yang mengikuti program ini.
"Program ini enam bulan, tiga bulan ini (2025), dan tiga bulan nanti (2026), Januari, Februari, Maret dan kita akan melihat, sesudah itu bisa dilanjutkan," kata Menko Airlangga Hartarto.
Program Magang Nasional masuk dalam Paket Stimulus Ekonomi 2025 sebagai salah satu dari delapan agenda prioritas pemerintah untuk mempercepat pembangunan nasional.
Skema ini menyasar para lulusan baru atau fresh graduate dengan target 20.000 peserta pada tahun pertama pelaksanaan.
Paket Stimulus Ekonomi 2025 adalah upaya pemerintah untuk mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi nasional dan penyerapan tenaga kerja.
Stimulus ekonomi ini terdiri dari 8 program akselerasi pada 2025, 4 program lanjutan di 2026, dan 5 program penyerapan tenaga kerja. (ant)