Gubernur Minta Kepala Daerah Gunakan HT

Reporter: Andri Briliant Avolda |

Editor: Adriansyah |

Selasa , 06 Feb 2024 - 19:20

Gubernur Jambi Al Haris --

gubernur minta kepala daerah gunakan ht                            permudah komando komunikasi pimpinan
jambi, jambiekspres.co - gubernur jambi al haris memberikan alat komunikasi handy talkie (ht) untuk 11 bupati dan walikota di provinsi jambi. ia mengungkap tujuannya agar komando komunikasi mudah dilakukan dan tak terganggu sinyal.
"ht saya berikan untuk banyak hal, pertama untuk komando rapat bisa cepat kita lakukan, lalu hal prinsip jika sinyal tak ada, bisa menggunakan ht," ungkapnya kepada jambi ekspres (6/2/2024).
ia menegaskan, alat komunikasi suara ini harus digunakan langsung oleh kepala daerah. 
"ia harus digunakan bupati/walikota nantinya, dan sudah bisa langsung  digunakan ht ini," ucapnya.
baca juga:perwira ditresnarkoba jalani tes urine mendadak
baca juga:sejumlah pelapor diperiksa polisi kasus kecurangan seleksi pppk kerinci
selain itu, jelas haris, ht diberikannya untuk mempermudah pelayanan publik.
"contohnya saat banjir kemarin cepat kita komunikasi," katanya.
selain itu, juga bisa digunakan untuk hal lainnya yakni untuk memperlancar tugas kepala daerah dalam pemilu yang tinggal menghitung hari.
"ada contoh perekaman ktp yang kita percepat yang belum selesai perekamannya. daftat pemilih tetap (dpt) sudah ada, tapi ktp tak ada itu yang dipercepat, nanti bisa runyam di tps," akunya.
"makanya kita di daerah percepat perekaman ktp, agar pemilih punya hak untuk memilih," sebutnya.
tampak ada pj walikota jambi sri purwaningsih, pj bupati asraf, dan perwakilan pemda lainnya yang menerima ht di auditorium rumah dinas.
sebelum memberikan ht ke para jajaran bupati/walikota, gubernur haris telah menerapkan komunikasi ht kepada sekda dan kepala opd pemprov jambi. dengan ht itu gubernur bisa dengan mudahnya berkomunikasi dengan jajarannya dimanapun berada tanpa terkendala sinyal.
adapun handy talkie merupakan salah satu alat telekominikasi bersifat dua arah yang memanfaatkan frekuensi radio. alat ini menggunakan teknologi ptt atau push-to-talk di mana pengguna hanya perlu menekan tombol “bicara” untuk berkomunikasi dengan sesama pengguna. (*)