Yossinomita, Dosen Unama Berhasil Raih Gelar Doktor FEB Unja

Yossinomita, saat memaparkan disertasinya dihadapan penguji--

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO-Yossinomita yang merupakan dosen Universitas Dinamika Bangsa (Unama) berhasil meraih gelar doktor dalam Ujian Promosi Doktor Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jambi (FEB Unja). 

Diwawancarai usai Ujian Promosi Doktor Ekonomi, Yossinomita mengatakan, dirinya mengangkat penelitian Hubungan Penerimaan Pajak dan Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia, melalui Pendekatan Endogenous Growth Model.

“Alasan saya mengangkat penelitian ini disebabkan pajak adalah salah satu sumber dari pendapatan bagi suatu negara. Sehingga kebijakan-kebijakan dibidang perpajakan adalah kebijakan di bidang ekonomi, yang dapat mempertahankan, memperkuat dan meningkatkan daya saing di dunia global,” kata Yossinomita pada 15 Februari 2024.


Foto bersama Yossinomita, Ketua Penguji, Sekretaris, Penguji Eksternal, Promotor, Co Promotor dan Penguji--

BACA JUGA:Unja Buka Penerimaan Mahasiswa Magister Pendidikan Jasmani

BACA JUGA:Tiga Prodi Unja Jalani Akreditasi Internasional ASIIN Jerman

Diharapkan dari penelitian ini bisa menjadi pijakan atau langkah awal, bagi penerimaan dan pengembangan ekonomi di Indonesia. Dimana dalam penelitian ini ditemukan nilai ratio pajak optimal yang bisa menjadi standar atau panduan bagi pemerintah dan pembuat kebijakan, terutama Kementerian Keuangan.

“Dalam menerapkan atau menetapkan penerimaan pajak secara realistis, efektif dan efisien di Indonesia,” terangnya.

Sementara, Promotor Prof. Dr. H. Haryadi, SE, MMS mengatakan, pencapaian tertinggi bagi Yossinomita dan berhasil mendapatkan nilai yang baik sekali. Temuan yang bersangkutan pun sangat luar yang meneliti tentang pajak dan pertumbuhan ekonomi, ternyata terdapat hubungan dua arah antara pertumbuhan pajak dan pertumbuhan ekonomi.


Foto bersama Yossinomita dan Keluarga Besar, Ketua Penguji, Sekretaris, Penguji Eksternal, Promotor, Co Promotor dan Penguji--

“Artinya, kalau pertumbuhan pajak bagus maka pertumbuhan ekonomi akan meningkat. Hasilnya ternyata sebanding dengan apa yang dipertanyakan dalam debat kandidat capres dan cawapres,” jelas Prof Haryadi.

BACA JUGA:Tingkatkan Kesehatan Masyarakat, Mahasiswa Unja Ubah Air Gambut Jadi Air Minum

BACA JUGA:Mahasiswa Unja Ajarkan Pelajar Produksi Biobriket Dari Limbah Sawit

Kajian Promovenda pun dinilainya betul-betul mendapatkan perhatian yang serius. Diharapkan kedepan apa yang telah diteliti oleh Promovenda dapat berguna bagi dunia pendidikan dan pengambil kebijakan.

Tag
Share