Pj Bupati Muaro Jambi Bachyuni Buka Pelatihan TRC
Pj Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah saat membuka pelatihan pengembangan Kapasitas TRC BPBD Kabupaten Muaro Jambi. --
MUARO JAMBI, JAMBIEKSPRES>CO- Pj Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah membuka pelatihan pengembangan Kapasitas Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Muaro Jambi. Kegiatan yang digelar dikantor BPBD Kabupaten Muaro Jambi itu diikuti oleh lebih kurang 100 anggota.
Terhadap kegiatan ini, Pj Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah mengapresiasi apa yang dilakukan oleh BPBD Kabupaten Muaro Jambi. Selain itu, dirinya juga berterimakasih kepada TNI AD yang telah melatih anggota BPBD Kabupaten Muaro Jambi.
Menurut dia, Badan Nasional Pusat beberapa waktu lalu sudah melakukan MoU dengan Kepala staf angkatan Darat terkait dengan kebencanaan.
Katanya, setiap kegiatan kebencanaan angkatan Darat akan hadir di tengah-tengah untuk membantu terkait pekerjaan kebencanaan dan itu juga tertuang dalam surat keputusan panglima TNI bahwa ada dua yang pertama tentara Nasional Indonesia mempunyai tugas pokok melakukan menjaga keamanan ketertiban masyarakat melalui status darurat perang.
BACA JUGA:Terlibat Politik Praktis, Dua Oknum PKH Muaro Jambi Disanksi
BACA JUGA:Pj Bupati Muaro Jambi Bachyuni Akan Naikan Honor Dai
"Yang kedua, melalui status darurat sipil darurat untuk membantu kegiatan pemerintah daerah dalam segi kebencanaan artinya, sekarang yang dilatih memang harus satu rumpun dengan TNI angkatan Darat ini sudah ada MoU," katanya.
Menurut dia, TRC merupakan kegiatan kemanusiaan, karena anggota DRC modal utamanya adalah bekerja untuk masyarakat.
"Kalau hari ini saudara dikumpulkan dilakukan pelatihan artinya Saya pengen kompetisi saudara lebih daripada yang lain yang namanya bencana tidak mengenal waktu tidak mengenal tempat dan kejadiannya bisa datang secara tiba-tiba kalau TRC tidak siap maka bencana akan banyak memakan korban," imbuhnya.
Sementara itu, Plt Kalaksa BPBD Kabupaten Muaro Jambi, Alias menyebut jika ada beberapa komponen yang akan diikuti oleh seluruh personel yang ikut, diantaranya kemampuan akademik, kesehatan dan fisik.
BACA JUGA:Puluhan Hektar Tanaman Padi di Muaro Jambi Gagal Panen
BACA JUGA:2025, Muaro Jambi Fokus Pembangunan Infrastruktur dan SDM
"Pada kesempatan ini saya tegaskan bahwa kegiatan bukan kegiatan cerimonial saja. Saya pastikan itu untuk melakukan evaluasi terhadap rekan-rekan semua, tunjukkan kinerja saudara sehingga bisa sesuai dengan harapan, memenuhi passing grad," kata Alias.
TRC merupakan kegiatan sosial yang tentunya membutuhkan pengetahuan yang cukup, fisik yang kuat. Oleh karena itu, anggota harus dilakukan pembinaan.