Berkas Perkara 3 Tersangka Pembunuh Driver Maxim Dilimpahkan
PEMBUNUHAN BERENCANA : Tersangka pembunuh driver Maxim saat diamankan petugas, salah satunya terpaksa dilumpuhkan karena melawan saat hendak diamankan--
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO-Berkas perkara tersangka pembunuh driver Maxim dilimpahkan Penyidik Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jambi atau telah tahap I ke kejaksaan.
Tersangka pembunuh driver Maxim yang merupakan mahasiswa ini bernama Agam Santoso (19) warga Muara Tabir Kabupaten Tebo, dan Afif Tramubia (22) warga Sungai Duren, Kabupaten Muaro Jambi.
Bukan hanya berkas perkara kedua tersangka pembunuh driver Maxim yang dilimpahkan ke Jaksa, namun penadah mobil berinisial R juga dilimpahkan.
Driver Maxim yang dibunuh lalu jasadnya dibuang di wilayah Jalan Ness, Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi ini bernama Risdianto.
BACA JUGA:Korban Kekerasan Seksual Jangan Dipersulit Dalam Proses Penangan Kasus
BACA JUGA:Bakal Ada 3 Tersangka Baru Kasus Kematian Airul, Penyidik Akan Diperiksa Pihak Ponpes
Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jambi, Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira, Senin (6/5) kemarin.
Saat ini, kata Andri, penyidik masih menunggu petunjuk dari Jaksa. Karena, Jaksa mempunyai kewajiban melakukan penelitian atas berkas perkara atau tahap I yang dilimpahkan.
“Kami terus berkoordinasi dengan Jaksa. Apabila petunjuknya sudah dinyatakan lengkap atau P21, tiga tersangka ini akan kita limpahkan,” ujarnya.
Sebelumnya, Tim Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jambi berhasil mengungkap kasus dibalik tewasnya Risdianto, driver Maxim. Saat itu pada 09 April 2024 lalu dirinya dilaporkan hilang.
BACA JUGA:Ko Apex Mangkir dari Panggilan Penyidik Polda Jambi, Saksi Dalam Kasus Dokumen Palsu
BACA JUGA: 4 Orang PPK Jadi Tersangka Kasus Penggelembungan Suara di Sarolangun
Lalu, pihak kepolisian melakukan rangkaian penyelidikan. Pada tanggal (13/4/2024) tim berhasil menemukan rekaman CCTV di Mall Jamtos saat pelaku melakukan orderan Maxim kepada korban.
Lalu, Tim Ditreskrimum Polda Jambi berkoordinasi dengan Polsek Tabir bahwa salah satu pelaku termonitor berada di Kabupaten Tebo.