Provinsi Jambi Disebut BMKG Sebagai 14 Daerah Waspada Cuaca Ekstrim

Akibat cuaca ekstrem, hasil tangkapan nelayan di perairan Tanjabtim berkurang--

JAKARTA, JAMBIEKSPRES CO-Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan terkait cuaca ekstrem yang berpotensi melanda sebagian besar wilayah Indonesia.

Menurut laporan BMKG, 14 daerah telah ditetapkan berstatus waspada menghadapi potensi hujan lebat, petir, dan angin kencang.

Daerah-daerah tersebut termasuk Aceh, Sumatera Utara, Jambi, Sumatera Barat, Riau, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan.

BACA JUGA:Sepekan ke Depan, BMKG Minta Waspada Cuaca Peralihan Musim

BACA JUGA:Update Cuaca BMKG, Wilayah Jambi Siap-siap Hadapi Hujan Lebat dengan Badai
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, menjelaskan bahwa cuaca ekstrem ini dipicu oleh intervensi dari tiga bibit siklon tropis yang terdeteksi di sekitar Samudera Hindia selatan Jawa, Laut Timor, dan Laut Australia.

Bibit Siklon Tropis 91S memiliki kecepatan angin maksimum 30-35 knots (56 – 65 km/jam) dan tekanan udara di pusat sistem sebesar 994 hPa, sementara Bibit Siklon Tropis 94S memiliki kecepatan angin maksimum 15 - 20 knots (28 - 37 km/jam) dengan tekanan udara di pusat sistem sebesar 999.9 hPa.

Bibit Siklon Tropis 93P memiliki kecepatan angin maksimum 20 - 25 knots (37 - 46 km/jam) dengan tekanan udara di pusat sistem sebesar 1003 hPa.

BACA JUGA:Update Cuaca, Jambi dan Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Alami Hujan Lebat dengan Intensitas Tinggi

BACA JUGA:Musim Pancaroba, BMKG Minta Warga Muaro Jambi Waspada Potensi Cuaca Ekstrim

Kondisi ini meningkatkan potensi cuaca ekstrem di wilayah-wilayah terdampak.
Selain itu, BMKG juga mengeluarkan peringatan mengenai bahaya gelombang tinggi di sebagian besar wilayah pesisir Indonesia.

Laporan peringatan dini gelombang tinggi disampaikan melalui media sosial Instagram @infobmkg.

Lenomena ini disebabkan oleh percepatan angin dan belokannya yang dapat meningkatkan potensi gelombang laut tinggi, terutama di Laut Arafuru bagian barat

BACA JUGA:Cuaca Ekstrem Ancam 27 Provinsi, BMKG Ingatkan Masyarakat Waspada Hujan Lebat dan Hujan Badai

BACA JUGA:Cuaca Tak Menentu, Tangkapan Nelayan Menurun
Dalam situasi seperti ini, masyarakat diharapkan untuk tetap waspada dan siap menghadapi potensi cuaca ekstrem serta bahaya gelombang tinggi yang dapat terjadi dalam beberapa hari ke depan. (*)

Tag
Share