Sarolangun MoU dengan Rejang Lebong
PERLIHATKAN DOKUMEN: Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri dan Bupati Rejang Lebong Syamsul Effendi saat memperlihatkan dokumen kesepakatan bersama usai di tandatangani bersama.--
Masalah Pangan Menjadi Perhatian Lebih
SAROLANGUN–Penjabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, melakukan Penandatanganan Kesepakatan Bersama Antara Pemerintah Kabupaten Sarolangun dengan Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, di rumah dinas Bupati Rejang Lebong.
Bupati Rejang Lebong, Syamsul Effendi mengaku sangat bersyukur atas kedatangan rombongan dari jajaran Pemerintah Kabupaten Sarolangun, khususnya atas kehadiran PJ Bupati Sarolangun Bachril Bakri dalam rangka bersilaturrahmi sekaligus menjalin kesepakatan bersama dalam semua aspek program pembangunan daerah.
”Kami dari Rejang Lebong tentu dapat suatu kehormatan atas dukungan dan silaturrahmi dari Pemkab Sarolangun, mulai dari Bapak Bupati beserta jajarannya. Kita tentu sambut dengan baik, ini merupakan tindaklanjuti dari pertemuan yang sudah beberapa kali sebelumnya, dan kita penandatangan kesepakatan bersama antara kabupaten,” katanya.
Syamsul Effendi menjelaskan, tentunya pihaknya atas nama Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong siap menindaklanjuti dari kesepakatan bersama tersebut sehingga bisa saling kerjasama dalam pembangunan daerah. Salah satunya di bidang pertanian seperti tanaman hortikultura untuk bisa saling berbagi program dan sebagainya.
”Tentu kegiatan ini sangat menguntungkan kedua kabupaten, karena kesepakatan ini menyangkut dengan hasil pertanian yang ada di Rejang Lebong, apakah itu sayur sayuran ataupun sejenisnya. Secara umum MOU sudah, tinggal sekarang seterusnya OPD atau teknis agar dapat menindaklanjuti dari pada kesepakatan, dalam rangka menstabilkan dan meningkatkan pendapatan dari pada petani kita di dua daerah, ” katanya.
Sementara itu, Penjabat Bupati Sarolangun Bachril Bakri, juga sangat menyambut baik kesepakatan bersama ini antara Pemerintah Kabupaten Sarolangun dengan Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, dalam hal percepatan penanganan dan pengendalian inflasi daerah melalui sektor pertanian khususnya seperti cabai merah, cabai rawit, bawang merah dan beras.
”Kita sangat berbahagia bisa melakukan penandatanganan kesepakatan antara Sarolangun dengan Rejang Lebong, artinya kita sekarang punya saudara yang baru dan saya sangat senang dengan Bupati Rejang Lebong, telah menerima Kabupaten Sarolangun dan menandatangani kerja sama,” katanya.
Menurutnya, perjanjian kerjasama ini memiliki dampak luas dari berbagai aspek, salah satunya upaya bersama dalam penanganan inflasi daerah, khususnya di Kabupaten Sarolangun. Sebab, inflasi di Kabupaten Sarolangun masih menjadi perhatian serius dari Pemkab Sarolangun.
”Karena saat ini Sarolangun dalam kondisi inflasi, kami tekankan penanganan inflasi khususnya masalah pangan, cabai merah, bawang merah, cabai rawit dan beras. Kalau beras kita punya stok yang mencukupi, dua komoditi yang kami harapkan cabe merah dan cabe rawit,” ungkapnya.
Ia pun meminta seluruh jajaran OPD terkait di lingkungan Pemkab Sarolangun agar dapat mengambil langkah strategis untuk menindaklanjuti kesepakatan bersama yang telah ditandatangani dari kedua belah pihak antara Pemerintah Kabupaten Sarolangun dan Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong.
”Dengan MoU ini kita berharap bisa membantu diantara kita bersama, dan tindaklanjuti kita harap para OPD bisa nanti menindaklanjuti semua aspek, sehingga kerja sama ini bisa berjalan,” pungkasnya. (hnd)