H Mukti Dianugerahi Gelar Adat Datuk Setio Dirajo oleh Masyarakat Tabir Ulu

Reporter: Setya Novanto |

Editor: Muhammad Akta |

Senin , 03 Jun 2024 - 20:51

Wakil Gubernur H Abdullah Sani doa-kan keadaan Tabir Ulu lebih baik lagi--

BANGKO, JAMBIEKSPRES.CO-Penjabat (Pj) Bupati Merangin, H Mukti, diberi gelar adat oleh masyarakat Kecamatan Tabir Ulu, yaitu Datuk Setio Dirajo, dalam sebuah prosesi adat yang berlangsung pada acara perayaan Hari Ulang Tahun Kecamatan Tabir Ulu ke-24 pada hari Selasa (21/5).

Pemberian gelar adat tersebut diselenggarakan di halaman kantor Camat Tabir Ulu dan dihadiri oleh Wakil Gubernur Jambi, H Abdullah Sani, serta dijalankan oleh Ketua Lembaga Adat Desa Muara Jernih, Azhar, dan stafnya.

Sebelumnya, masyarakat Tabir Ulu menyambut kedatangan Wakil Gubernur Jambi dan Pj Bupati Merangin beserta rombongan dengan atraksi Pencak Silat dan Tarian Sekapur Sirih.

"Dengan penuh rasa terima kasih, saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Tabir Ulu, para tokoh, alim ulama, dan cerdik pandai yang telah memberikan gelar adat kepada saya," kata Pj Bupati.

H Mukti mengakui bahwa ini adalah kali pertama baginya menerima gelar adat. "Alhamdulillah, masyarakat Tabir Ulu memberikan gelar adat pada hari yang sangat berbahagia ini," jelasnya.

Menurut Pj Bupati, menerima gelar adat membawa dua perasaan; pertama, rasa bangga, dan kedua, rasa tanggung jawab.

Dia menyatakan bahwa sebagai pemegang gelar adat, dia harus benar-benar memahami dan menghormati adat.

"Ketika kita diberi gelar adat, kita harus menjunjung tinggi adat. Oleh karena itu, ini merupakan kehormatan besar bagi saya dari masyarakat Tabir Ulu. Insya Allah, ini akan selalu saya ingat. Terima kasih kepada masyarakat Tabir Ulu," ucap H Mukti.

Pj Bupati menegaskan bahwa gelar adat ini akan melekat selamanya. Gelar tersebut merupakan penghargaan dari masyarakat kepada pemimpin, dan bukan hanya untuk H Mukti, tapi juga untuk pemimpin-pemimpin yang akan datang, sebagai pembina Lembaga Adat.

Mengenai perayaan HUT Tabir Ulu, Pj Bupati menyatakan bahwa Kecamatan Tabir Ulu pada usianya yang ke-24 telah mengalami banyak kemajuan, yang merupakan suatu kebanggaan.

h mukti dianugerahi gelar adat datuk setio dirajo oleh masyarakat tabir ulu                            bangko, jambiekspres.co-penjabat (pj) bupati merangin, h mukti, diberi gelar adat oleh masyarakat kecamatan tabir ulu, yaitu datuk setio dirajo, dalam sebuah prosesi adat yang berlangsung pada acara perayaan hari ulang tahun kecamatan tabir ulu ke-24 pada hari selasa (21/5).
pemberian gelar adat tersebut diselenggarakan di halaman kantor camat tabir ulu dan dihadiri oleh wakil gubernur jambi, h abdullah sani, serta dijalankan oleh ketua lembaga adat desa muara jernih, azhar, dan stafnya.
sebelumnya, masyarakat tabir ulu menyambut kedatangan wakil gubernur jambi dan pj bupati merangin beserta rombongan dengan atraksi pencak silat dan tarian sekapur sirih.
baca juga:pj bupati tutup peringatan bbgrm xxi kabupaten merangin 2024
baca juga:rencana induk kependudukan provinsi diluncurkan, pemkab merangin belum susun gdpk
"dengan penuh rasa terima kasih, saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat tabir ulu, para tokoh, alim ulama, dan cerdik pandai yang telah memberikan gelar adat kepada saya," kata pj bupati.
h mukti mengakui bahwa ini adalah kali pertama baginya menerima gelar adat. "alhamdulillah, masyarakat tabir ulu memberikan gelar adat pada hari yang sangat berbahagia ini," jelasnya.
menurut pj bupati, menerima gelar adat membawa dua perasaan; pertama, rasa bangga, dan kedua, rasa tanggung jawab.
dia menyatakan bahwa sebagai pemegang gelar adat, dia harus benar-benar memahami dan menghormati adat.
baca juga: kpu telusuri informasi pungli ppk & pps merangin dan kerinci
baca juga:pelaku curanmor di merangin dibekuk polisi, satu orang masih dpo
"ketika kita diberi gelar adat, kita harus menjunjung tinggi adat. oleh karena itu, ini merupakan kehormatan besar bagi saya dari masyarakat tabir ulu. insya allah, ini akan selalu saya ingat. terima kasih kepada masyarakat tabir ulu," ucap h mukti.
pj bupati menegaskan bahwa gelar adat ini akan melekat selamanya. gelar tersebut merupakan penghargaan dari masyarakat kepada pemimpin, dan bukan hanya untuk h mukti, tapi juga untuk pemimpin-pemimpin yang akan datang, sebagai pembina lembaga adat.
mengenai perayaan hut tabir ulu, pj bupati menyatakan bahwa kecamatan tabir ulu pada usianya yang ke-24 telah mengalami banyak kemajuan, yang merupakan suatu kebanggaan.
baca juga:klaim dapat dukungan politik, syukur siap tinggalkan dpd untuk ramaikan pilkada merangin
baca juga:terkait pelantikan 60 pejabat yang jadi sorotan, pj bupati merangin klaim dapat izin kemendagri
hal ini, menurutnya, tidak lepas dari kekompakan masyarakat tabir ulu.
"kita semua berharap agar tabir ulu menjadi kecamatan yang maju, dengan masyarakat yang selalu kompak, aman, damai, dan ekonominya meningkat," harap h mukti, yang disetujui oleh masyarakat yang hadir.
sementara itu, wakil gubernur jambi, h abdullah sani, mengajak seluruh masyarakat untuk tidak melupakan para penggagas, pejuang, dan pendiri kecamatan tabir ulu.
"bagi mereka yang masih hidup, mari kita doakan agar tetap sehat, lancar dalam urusan dunia dan akhirat, serta bisa memberikan bimbingan dan masukan dalam membangun kecamatan yang kita cintai ini," ujar h abdullah sani.
baca juga:kasn akan minta klarifikasi sekda merangin fajarman terkait baleho
baca juga:waduh! merangin masuk 10 besar harga beras tertinggi di sumatera
jika para penggagas, pejuang, dan pendiri tabir ulu sudah tiada, lanjut wagub, dia berdoa agar mereka diampuni oleh allah swt dan ditempatkan di tempat yang terbaik di sisi-nya.
wagub juga mengajak masyarakat untuk berdoa agar kondisi kecamatan tabir ulu, kabupaten merangin, dan provinsi jambi bisa berubah menjadi lebih baik. dengan doa dan upaya bersama, diharapkan tabir ulu akan semakin berkembang. (*)