PAD Tak Capai Target di 2023, Dewan: Perlu Bentuk Tim Monitoring PAD

Frans Sugama --

"Jumlah objek pajak yang terdaftar sampai dengan Desember 2023 adalah sebanyak 7.537 objek, bertambah 329 objek dibanding tahun sebelumnya," jelasnya.

Untuk PBB, Sri menyebutkan bahwa pada tahun 2023 telah diterbitkan sebanyak 167.545 SPPT PBB dan diproses 7.587 berkas usulan BPHTB sepanjang tahun. 

Namun, Ia mengakui bahwa realisasi retribusi daerah hanya mencapai 69,09% karena beberapa faktor, termasuk menurunnya jumlah kunjungan pasien rawat inap, banyaknya wajib retribusi yang tutup usaha atau menunggak karena turunnya omset usaha, dan berkurangnya lahan parkir tepi jalan umum akibat pembangunan IPAL.

"Selain itu, perubahan regulasi seperti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, serta belum optimalnya implementasi program Layanan Lumpur Tinja Terjadwal (LLTT), juga mempengaruhi realisasi retribusi," lanjutnya.

Mengenai pembangunan sektor perumahan, Sri menyatakan bahwa pembangunan tahun lalu didominasi perumahan subsidi yang tidak dikenai retribusi IMB, sehingga berpengaruh pada pendapatan dari retribusi. 

"Peningkatan retribusi daerah diupayakan agar tidak memberatkan pelaku UKM dan kelompok masyarakat berpendapatan rendah," tambahnya.

Sri juga menekankan pentingnya evaluasi kinerja BUMD untuk meningkatkan kontribusi mereka terhadap PAD. 

"Kami terus mengevaluasi kinerja BUMD agar dapat berkontribusi lebih baik dalam peningkatan PAD Kota Jambi," tutupnya.

Dengan langkah-langkah ini, Pemerintah Kota Jambi berkomitmen untuk terus memperbaiki kinerja pengelolaan keuangan daerah dan meningkatkan pendapatan asli daerah guna mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat. (*)

Tag
Share