Tahun Depan, Indonesia Dapat 221 Ribu Kuota Haji dari Arab Saudi

Menag Yaqut terima surat pemberitahuan kuota haji 2025 dari Wakil Kementerian Haji dan Umrah Saudi 'Ayed Al Ghuwainim--

MAKKAH, JAMBIEKSPRES.CO— Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengumumkan bahwa Indonesia akan menerima kuota 221.000 jemaah untuk operasional haji tahun 1446 H/2025 M.

Pengumuman ini disampaikan setelah menghadiri Tasyakuran Penutupan Penyelenggaraan Ibadah Haji 1445 H dan Pemberian Kuota 1446 H yang diadakan oleh Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi di Makkah.

BACA JUGA:KABAR DUKA! Pasca Wukuf di Arafah, Satu Jamaah Haji Jambi Meninggal di Mina

BACA JUGA:Cegah Korban Visa Non Haji, Menag Siapkan Langkah Tegas bagi Trvel Nakal
Dalam acara tersebut, Menag Yaqut menerima surat pemberitahuan kuota haji dari Wakil Kementerian Haji dan Umrah Saudi, 'Ayed Al Ghuwainim.

Menag Yaqut menyampaikan apresiasinya terhadap Kemenhaj Saudi atas pengumuman kuota yang lebih awal, yang memungkinkan persiapan penyelenggaraan haji bisa dilakukan lebih cepat.

Indikator Kesuksesan Penyelenggaraan Haji 1445 H/2024 M:

1. Pelayanan Jemaah
   - Pelayanan pada fase kedatangan berjalan lancar, dengan kuota jemaah haji reguler sebesar 213.320 jemaah terserap optimal.
   - Layanan katering, transportasi, akomodasi, dan bimbingan ibadah berjalan baik di Madinah dan Makkah.

2.Layanan Fast Track:
   - Diberlakukan untuk pertama kali di tiga embarkasi: Jakarta, Solo, dan Surabaya, yang berjalan dengan lancar.

3.Proses Puncak Haji
   - Pergerakan jemaah dari Arafah ke Muzdalifah dan Mina berjalan lancar berkat mitigasi yang dilakukan oleh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) bersama otoritas Saudi.
Menag Yaqut juga menambahkan bahwa ada beberapa dinamika di Mina yang akan dievaluasi.

"Dengan kuota 213.320 jemaah, ruang yang tersedia kurang dari 0,8 meter persegi per orang. Ini menjadi tantangan dalam hal kenyamanan dan keselamatan jemaah," ujarnya.
Ia menyatakan bahwa pihaknya akan segera menggelar evaluasi atas penyelenggaraan haji tahun ini dan tetap akan mengupayakan kuota tambahan dalam jumlah yang terukur untuk menjaga kenyamanan dan keselamatan jemaah.

BACA JUGA:10 Amalan dengan Pahala Setara Haji dan Umrah di Awal Zulhijjah

BACA JUGA:Cegah Korban Visa Non Haji, Menag Siapkan Langkah Tegas bagi Trvel Nakal
Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi dalam dua tahun terakhir menggelar Haflul Hajji Al-Khitamy pada 12 Zulhijjah, hari saat jemaah haji yang mengambil Nafar Awal telah meninggalkan Mina dan kembali ke hotel di Makkah. (*)

Tag
Share