5 Langkah Tepat Untuk Memitigasi Serangan "Ransomware", Ini Tips Ampuh dari Pakar Keamanan ITSEC Asia
Ilustrasi ransomeware pada sistem IT. (ANTARA/Pexels/Tima Miroshnichenko) --
JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO-Perusahaan keamanan siber ITSEC Asia memberikan lima langkah penting untuk memitigasi serangan ransomware yang semakin marak, yang dapat diterapkan untuk menghadapi potensi peretasan.
Menurut Presiden Direktur PT ITSEC Asia Tbk, Joseph Lumban Gaol, sistem teknologi seperti IT, OT, dan IoT terus mengalami perkembangan, yang diimbangi oleh evolusi ancaman siber yang semakin canggih.
Hal ini menuntut industri, bisnis, dan instansi untuk terus memperbarui sistem keamanan informasi mereka, terutama yang beroperasi di sektor Infrastruktur Informasi Vital (IIV).
BACA JUGA:Penyelenggara Sistem Elektronik Langgar Aturan? Kemenkominfo Siapkan Sanksi Tegas
BACA JUGA:Vivo Ungkap Seri X100 dengan Teknologi Fotografi Unggulan dari ZEISS
Berikut adalah lima langkah yang direkomendasikan untuk memitigasi serangan ransomware:
1. Mengendalikan Penyebaran Malware:
Isolasi sistem yang terinfeksi untuk mencegah penyebaran lebih lanjut. Penerapan Access Segmentation bisa membantu membatasi dampak ke area tertentu, sambil memastikan kelangsungan operasional layanan kritis.
2. Identifikasi Kerusakan:
Lakukan evaluasi mendalam untuk memahami dampak serangan dan jenis data yang mungkin telah diakses oleh peretas. Analisis ini penting untuk memitigasi serangan serupa di masa depan.
BACA JUGA:Makin Sulit Dilacak, Modus Baru Judi Online dengan Deposit Pulsa
BACA JUGA:Instagram Perkenalkan Creator Marketplace, Tempat Baru untuk Kreator Memajang Karya Mereka
3. Komunikasi dengan Pengguna:
Berikan notifikasi transparan kepada pengguna terdampak dan edukasi tentang langkah-langkah yang dapat mereka ambil untuk melindungi diri mereka dari potensi risiko lebih lanjut.
4. Implementasi Sistem Cadangan:
Pengembangan sistem redundansi dalam infrastruktur data center untuk memastikan kelangsungan akses data dan layanan dalam kondisi krisis. Load balancing dan replikasi data di beberapa pusat data berbeda dapat meningkatkan ketahanan sistem.
5. Peningkatan Keamanan Siber:
Secara teratur tingkatkan keamanan siber dengan implementasi teknologi mutakhir seperti Multi-Factor Authentication (MFA), Segmentation jaringan, dan sistem deteksi ancaman yang efektif.
BACA JUGA: 4 Jenis Pesugihan Putih Ini Ramai Didatangi Orang yang Diklaim Aman Tanpa Tumbal
BACA JUGA:Redmi 13 Dikonfirmasi Meluncur Ponsen Terbaru di Indonesia
Pelatihan kesadaran keamanan untuk karyawan juga krusial, bersama dengan audit keamanan dan evaluasi kerentanan secara berkala.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, perusahaan dan instansi dapat meningkatkan ketangguhan mereka terhadap serangan ransomware yang semakin canggih.