Pengendara Diingatkan Tertib Berlalu Lintas

MUARASABAK - Banyaknya pelanggaran lalu lintas yang terjadi di wilayah hukum Polres Tanjabtim, membuat Satlantas mengimbau kepada masyarakat terutama bagi pengendara, untuk harus tertib berlalu lintas demi keamanan dan kenyamanan berkendara.
Kelengkapan dokumen serta keamanan saat berkendara itu sangat penting, apalagi bagi pengendara roda Dua. Sebab, yang banyak mengalami kecelakaan di jalan adalah kendaraan roda Dua, bahkan yang paling sering menyebabkan kematian.
Kasat Lantas Polres Tanjabtim, IPTU Agung Prasetyo Soegiono mengatakan, sejauh ini ada sebanyak 2.898 surat tilang yang telah dikeluarkan. Artinya, masih ada pelanggaran lalu lintas yang terjadi di wilayah Kabupaten Tanjabtim dari bulan Januari sampai November 2023.
"Kesadaran masyarakat masih kurang. Keselamatan dalam berkendara masih dikesampingkan, padahal itu sangat penting," katanya.
Dari jumlah tilang yang dikeluarkan, ada beberapa pelanggaran yang dilakukan pengendara. Seperti tidak menggunakan helm, tidak membawa SIM, tidak membawa STNK serta tanpa TNKB dan knalpot brong. Kalau dijumlahkan pelanggaran roda Dua sebanyak 2.259.
"Sedangkan sisanya, 327 pelanggaran mobil truk, mobil pick up 272 pelanggaran, truck besar tronton 12 pelanggaran, truck tangki 4 pelanggaran dan mobil pribadi 24 pelanggaran," jelasnya.
Dia menjelaskan, untuk pelanggaran yang banyak ditemui berada wilayah Kecamatan Muara Sabak Barat. Pasalnya, Kecamatan Muara Sabak Barat merupakan pusat ibukota kabupaten. Kemudian juga ada di Kecamatan Geragai atau sepanjang jalur lintas Jambi - Muara Sabak.
"Di wilayah tersebut memang kurangnya kesadaran masyarakat dalam berlalulintas, dan banyak pelanggaran yang dapat mengakibatkan kecelakaan lalu lintas," jelasnya.
Ia pun berharap, agar seluruh masyarakat khusunya di wilayah Kabupaten Tanjabtim sadar akan pentingnya tertib berlalu lintas. Tertib berlalu lintas merupakan cermin budaya bangsa. Dengan mengutamakan keselamatan dan berlalu lintas yang baik dan benar.
"Kita cegah diri kita dan orang lain yang akan menjadi korban kecelakaan lalu lintas. Sebab, kecelakaan lalu lintas berawal dari pelanggaran lalu lintas," tukasnya. (lan)