La Roja Ukir Rekor Baru

SELEBRASI:Pemain Timnas Spanyol melakukan selebrasi usai segel gelar juara Euro 2024 setelah kalahkan Inggris 2-1.--

"Pelé Foundation mengucapkan selamat kepada Lamine Yamal atas pencapaian penting ini dalam kariernya dan berharap ini adalah langkah pertama dari perjalanan panjang dan penuh kemenangan," bunyi ucapan selamat dari yayasan tersebut.

Turnamen Euro 2024 memang menjadi ajang Yamal memecahkan berbagai rekor. Ia menjadi pemain termuda yang pernah tampil di Euro pada pertandingan pembuka Spanyol melawan Kroasia dan kemudian menjadi pencetak gol termuda di final ketika mencetak gol dalam kemenangan semifinal melawan Prancis.

"Kami telah menyaksikan kejeniusan, hasil dari seorang jenius," kata pelatih Spanyol De la Fuente dalam konferensi pers setelah pertandingan melawan Prancis tersebut.

Yamal telah bergabung dengan Barcelona sejak berusia tujuh tahun dan melakukan debut tim utama tahun lalu saat masih berusia 15 tahun. Musim lalu, pada usia 16 tahun, ia tampil dalam 50 pertandingan di semua kompetisi untuk klubnya, mencetak tujuh gol dan memberikan 10 assist.

Penghargaan Pemain Muda Terbaik Euro 2024 ini menegaskan bakat luar biasa Yamal dan memberikan harapan besar bagi masa depan sepak bola Spanyol dan dunia.

Kutukan Harry Kane 

Inggris gagal menjuarai Piala Eropa 2024 setelah kalah 1-2 di final melawan Spanyol dan suporter the Three Lions menyebutkan kutukan Harry Kane itu nyata karena membawa ketidakberuntungan.

“Kutukan Kane itu terbukti nyata. Dua edisi Piala Eropa secara beruntun kami gagal mengangkat trofi juara,” kata Liam kepada ANTARA di Berlin.

Meski mengambinghitamkan Kane dan mengaku sangat kecewa melihat kegagalan dua kali beruntun Inggris di Piala Eropa, namun Liam tetap memuji kontribusi permainan Kane bagi Inggris di Piala Eropa 2024. 

Suporter Inggris lainnya, Joel mengatakan juga memercayai pengaruh kutukan Kane terhadap kegagalan the Three Lions. “Mungkin saja benar adanya kutukan Kane. Percaya atau tidak, lihat Inggris gagal juara,” kata Joel.

Kutukan Kane menjadi topik pembicaraan di kalangan para pencinta sepak bola. Tidak hanya Inggris yang dianggap gagal pada Piala Eropa edisi 2024 dan 2020, Tottenham Hotspur dan Bayern Munich juga dianggap mengalami kegagalan karena merasakan kutukan Kane. (ant)

Tag
Share