Pemprov Jambi Resmi Launching Aplikasi SRIKANDI

Menyanyikan lagu Indonesia Raya--

Sekaligus Tanda Tangan Elektronik (TTE) dan Pemberian Penghargaan Terbaik Pengelola Kearsipan 

PEMPROV Jambi resmi melaunching aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegerasi (SRIKANDI), sekaligus Penggunaan Tanda Tangan Elektronik (TTE), dan Pemberian Penghargaan Terbaik Pengelolaan Kearsipan kepada Perangkat Daerah dan Lembaga Kearsipan Daerah Kabupaten/Kota Provinsi Jambi. Kegiatan yang dilaksanakan dirumah dinas Gubernur Jambi ini langsung dihadiri Deputi Pembinaan Kearsipan ANRI Dra. Desi Pratiwi MIM, Wagub Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I, Kepala DPAD Provinsi Jambi H.M Iskandar Nasution, S.H.,M.Si, Kadis Kominfo Provinsi Jambi, Kepala OPD di lingkup Pemprov Jambi, Kadis Perpustakaan Kabupaten/Kota dan Kadis Kominfo Kabupaten/Kota se-Provinsi Jambi, dalam sambutannya, Kepala DPAD Provinsi Jambi, H.M Iskandar Nasution, S.H.,M.Si mengatakan  terselenggaranya kegiatan ini atas kerjasama antara DPAD Provinsi Jambi, Dinas Kominfo dan Biro Umum Setda Provinsi Jambi. Tujuan pelaksanaan launching untuk mempercepat penerapan aplikasi SRIKANDI dilingkup Pemprov Jambi, dan upaya membangun kesadaran tentang pentingnya pengelolaan kearsipan secara elektronik.

“Sebagai bentuk apresiasi Pemprov Jambi  memberikan penghargaan  terhadap perangkat daerah di lingkup pemprov dan lembaga kearsipan Kabupaten/Kota dalam pengelolaan kearsipan  terbaik tahun 2023," kata Kepala DPAD Provinsi Jambi, H.M Iskandar Nasution, S.H.,M.Si kemarin (19/12).

Dikatakannya, keberadaan SRIKANDI adalah untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan transparan, melalui pengelolaan arsip yang otentik dan terpercaya. Sistem ini memiliki banyak manfaat karena sudah tidak lagi menggunakan kertas. Mulai dari penciptaan surat, verifikasi,disposisi  hingga penandatanganan secara elektronik.

"Bila ada surat masuk, maka disposisi surat dilakukan dalam sistem sehingga betul-betul paperless. Pemanfaatan SRIKANDI juga dapat meningkatkan indeks kearsipan masing-masing instansi, dan mampu mendorong pemahaman, kapasitas dan keterampilan ASN pada sistem pemerintahan berbasis elektronik. Tingkat literasi digital ASN dalam pengelolaan administrasi pemerintahan akan menjadi lebih baik," jelasnya.

Sementara, Deputi Pembinaan Kearsipan ANRI Dra. Desi Pratiwi MIM dalam sambutannya mengucapkan apresiasi kepada Pemprov Jambi, yang dalam tahun ini berhasil memperoleh beberapa penghargaan diantaranya Terbaik Pelaksanaan Reformasi Agraria, Jaminan Nasional Panitera Award dan dari ANRI Hasil pengawasan kearsipan  tahun 2023 memperoleh Kategori A atau Memuaskan dan berada diperingkat 9 dari 34 Provinsi di Indonesia.

"Ini bisa menjadi motivasi bagi Kabupaten/Kota lain untuk meningkatkan kinerja kearsipan. Kerjasama yang baik juga telah dilakukan Kominfo dalam Aplikasi SRIKANDI. Dukungan dari Mendagri pun optimal tentang impelementasi SRIKANDI bagi pemerintah Daerah," kata Deputi Pembinaan Kearsipan ANRI Dra. Desi Pratiwi MIM.

Aplikasi SRIKANDI yang dilaunching adalah untuk mendukung transformasi digital dalam mengembangkan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE), kompetensi pada pengelolaan data dan informasi. Ditahun 2023 ini pun direncanakan akan dilakukan aksi percepatan impelementasi SRIKANDI dikementerian, lembaga hingga pemda.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan