Penertiban PETI di Bungo, Polisi Bakar Base Camp dan Tahan Alat Berat

Polisi razia PETI di Bungo dan menyita alat berat yang digunakan warga--

MUARABUNGO, JAMBIEKSPRES.CO-Personel Subdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Jambi, bersama dengan Polres Bungo, melakukan penertiban terhadap aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) yang menggunakan alat berat di Dusun Sungai Telang, Kecamatan Rantau Pandan, Kabupaten Bungo.
Kegiatan penertiban ini dipimpin oleh Kapolres Bungo, AKBP Singgih Hermawan, didampingi oleh Kasubdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Jambi, AKBP Reza Khomeini, serta diikuti oleh personel gabungan dari Polres Bungo, Denpom II/2 Sriwijaya Jambi, dan Babinsa Kecamatan Rantau Pandan, Bungo.

BACA JUGA:Razia Kapolres Bungo Tidak Efektif, PETI Kembali Beroperasi Pasca Razia

BACA JUGA:PETI Jadi Ancaman Ekowisata, Mengganggu Keindahan dan Merusak Sungai.
Tim turun ke lokasi dengan berjalan kaki selama lebih kurang 5 jam menghadapi medan yang cukup sulit.
Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto, menjelaskan bahwa tim terpaksa harus berjalan kaki karena akses jalan yang sulit. Mereka berangkat pada Selasa (21/5) pukul 08.00 WIB.
"Tim sangat luar biasa karena harus berjalan kaki berjam-jam dikarenakan jalurnya berbukit dan masih hutan lebat, serta tidak ada jalur untuk mobil maupun motor untuk mencapai titik lokasi," ujarnya pada Rabu (22/5).

BACA JUGA:PETI Merusak Ekosistem, Santri Ponpes di Bathin III Bungo Krisis Air Bersih

BACA JUGA:Diam-diam Polres Bungo Gelar Razia, Tangkap OperatorExcavator untuk PETI
Di lokasi, tim berhasil menemukan 1 unit alat berat jenis excavator warna kuning merk Cat yang diduga digunakan untuk aktivitas PETI, yang telah ditinggalkan oleh pemilik dan operator.
"Selanjutnya dilakukan pelumpuhan alat agar tidak dapat digunakan kembali oleh pelaku PETI dan dilakukan juga pembakaran lokasi base camp tempat pelaku PETI menginap," jelas Mulia.
Ditreskrimsus Polda Jambi akan melakukan penyelidikan terhadap pemilik alat berat tersebut, serta terhadap penampung emas, pemodal, dan pembelinya.

Polres Bungo dan Polsek Rantau Pandan akan melakukan patroli gabungan untuk mencegah pendistribusian minyak solar ke lokasi yang diduga menjadi tempat aktivitas PETI.

BACA JUGA:Akibat Perkelahian Sesama Pekerja PETI di Tebo, Jari Tangan Mushar Putus

BACA JUGA:Jelang Kunjungan Jokowi, Polisi Amankan Empat Pelaku PETI di Tebo

Selanjutnya, Polres Bungo akan berkoordinasi dengan Perangkat Desa Sungai Telang untuk mendirikan portal dan akan dilakukan pengamanan oleh Personil Polres Bungo dan Polsek Rantau Pandan dengan dibantu masyarakat. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan