GAWAT! Dua ASN dan 2 Pensiunan di Tebo Berafiliasi Jaringan Terorisme
Ilustrasi ASN--
MUARATEBO, JAMBIEKSPRES.CO- Penjabat (Pj) Bupati Tebo Varial Adhi Putra, mengungkapkan dari empat orang yang terafiliasi jaringan terorisme, dua di antaranya merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) aktif.
Sedangkan dua lainnya merupakan pensiunan ASN.
Varial mengungkapkan sejak diinformasikan Densus 88 terkait adanya empat orang tersebut, pihaknya melakukan sejumlah langkah.
BACA JUGA:Empat ASN Pemkab Tebo Diduga Terafiliasi Jaringan Teroris
BACA JUGA:Densus Tangkap Sejumlah Terduga Teroris
"Sudah tiga hari ini Tim Densus 88 turun dan kita terus mendampingi. Memang betul ada 2 ASN aktif dan 2 ASN purna," kata Varial, kemarin.
Varial juga menyampaikan dari komunikasi yang dilakukan, empat orang tersebut menyatakan siap untuk berikrar setia dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Nantinya ikrar yang akan diucapkan oleh empat orang tersebut bersamaan dilaksanakan di tingkat Provinsi Jambi," jelas Varial.
Empat orang tersebut, kata Varial, terafiliasi jaringan terorisme yang tergabung dalam jaringan Negara Islam Indonesia (NII).
BACA JUGA:Densus 88 Tangkap 2 Tersangka Teroris Berencana Gagalkan Pemilu 2024
BACA JUGA:Ada Aliran Dana TPPU Narkotika untuk Pendanaan Terorisme
"Kita berharap ini cepat selesai, dan berharap dapat ditanggulangi," pungkasnya.
Sebelumnya empat orang warga Kabupaten Tebo yang dua orang diantaranya merupakan ASN aktif dan selebihnya merupakan pensiunan diisukan terafiliasi dengan jaringan teroris. Isu menimbulkan kekhawatiran di kalangan pemerintah daerah dan masyarakat setempat.
PJ Bupati Tebo, Varial mengungkapkan bahwa pihaknya baru saja menyelesaikan pertemuan yang membahas isu yang berkembang tersebut besama unsur terkait. Pada pertemuan itu kata Varial, dilakukan sebagai respons terhadap isu yang diterima dari Densus 88 mengenai keterlibatan empat ASN pemkab Tebo tersebut masuk dalam jaringan teroris. (bjg)