Herman Mukhtar Impikan Putra 3 Dusun Jadi Walikota Sungai Penuh

Senin 05 Aug 2024 - 08:33 WIB
Reporter : Hendri Dede Putra
Editor : Muhammad Akta

SUNGAIPENUH, JAMBIEKSPRES CO- H. Herman Muktar, seorang pengusaha sukses asal Sungai Penuh yang kini bermukim di Jakarta, mengutarakan harapannya agar pemimpin Kota Sungai Penuh berasal dari putra tiga dusun (Sungai Penuh, Pondok Tinggi, Dusun Baru).

Menurut Herman, mantan Bupati Kerinci, H. Fauzi Siin, juga memiliki impian serupa.
Herman yang pernah mencalonkan diri sebagai Walikota pada 2015, menyatakan pentingnya kebersamaan untuk meraih kesuksesan.
BACA JUGA:Antos Galang Dukungan Pondok Tinggi pada Pilwako 2024

BACA JUGA:Mencuat Nama-nama Calon Pendamping Fikar Azmi di Pilwako Sungai Penuh, Siapa yang Berpeluang?
"Pengalaman saya saat mencalonkan diri pada tahun 2015 menjadi pelajaran bahwa kunci kesuksesan adalah kebersamaan serta menyatukan tekad satu suara," ujarnya.
Dia mendorong masyarakat agar menjadi pemilih cerdas yang memahami visi, misi, dan rekam jejak calon.

Menurutnya, persatuan tiga dusun dapat memimpin perubahan positif di Sungai Penuh.
"Jangan lagi ada yang berebut untuk maju, pengalaman sudah membuktikan, satukan tekad untuk bisa," tegasnya.

BACA JUGA:Alvia Santoni Pilih Lendra Wijaya Sebagai Pendamping di Pilwako Sungai Penuh, Inilah Alasannya

BACA JUGA:Duet Antos-Lendra Bakal Jadi Poros Ketiga di Pilwako Sungai Penuh Selain Fikar dan Ahmadi
Herman juga menyebut bahwa dalam Pilwako Sungai Penuh saat ini, ada figur dari tiga dusun yang maju. Alvia Santoni mencalonkan diri sebagai Walikota, sedangkan Fery dan Azhar maju sebagai Wakil Walikota.

Herman berharap pemilu 2024 dapat melahirkan pemimpin baru yang berasal dari tiga dusun ini, yang akan memajukan daerah dengan integritas dan komitmen. (*)

Kategori :

Terkini

Minggu 22 Dec 2024 - 22:54 WIB

Dewan Ingatkan BKPSDM

Minggu 22 Dec 2024 - 22:52 WIB

Sekda Buka Rakor Natura

Minggu 22 Dec 2024 - 22:51 WIB

Pendaftaran P3K Dibuka Akhir Desember

Minggu 22 Dec 2024 - 22:49 WIB

134 Personil Amankan Natura

Minggu 22 Dec 2024 - 22:48 WIB

Konflik Lahan Berakhir Damai