KERINCI, JAMBIEKSPRES.CO-Warga Desa Koto Diair, Kecamatan Air Hangat Barat, Kabupaten Kerinci, mengajukan protes terkait kualitas pengaspalan jalan yang baru selesai dilakukan di depan rumah mereka.
Mereka mengeluhkan bahwa aspal yang diterapkan mudah mengelupas dan menyebabkan genangan air di badan jalan.
Irsal Nurdin, mantan Kepala Desa setempat mengatakan, pihaknya menghargai perhatian Pemda Kerinci dalam memperbaiki jalan di area daerah mereka.
BACA JUGA:Dinkes Kerinci Minta Warga Waspadai Kasus DBD
BACA JUGA:Hipotermia di Shelter Dua Pendaki Gunung Kerinci Dievakuasi Tim SAR
"Namun, kami sangat menyesalkan bahwa pekerjaan tersebut tidak dilakukan dengan baik dan perlu diperbaiki," ujarnya.
"Jalan poros Koto Diair - Cimpedak yang baru saja diaspal mengalami masalah berupa pengelupasan aspal dan genangan air di badan jalan. Seharusnya, jalan ini dibangun sesuai standar agar tidak menimbulkan masalah seperti ini," tambah Nurdin.
Selain itu, Nurdin mengaku tidak mengetahui sumber dana untuk proyek tersebut.
BACA JUGA:Tim SAR Jambi Evakuasi Pendaki Hipotermia dari Gunung Kerinci
BACA JUGA:Lebih dari 6 Ribu Pelamar CPNS di Kabupaten Kerinci
"Kami tidak tahu apakah proyek ini dibiayai oleh provinsi atau kabupaten. Yang jelas, kami meminta agar masalah ini segera diperbaiki," ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kerinci, Vidra, belum memberikan tanggapan resmi terkait masalah ini. (*)