Napas Tradisi yang Tetap Bergema Untuk Lingkungan

Minggu 01 Dec 2024 - 19:28 WIB
Editor : Adriansyah

Direktur Operasional Astra Tol Cipali Rinaldi menyebutkan sebagai bagian dari Tol Trans Jawa, ruas tol yang menghubungkan wilayah Cikopo di Kabupaten Purwakarta hingga Palimanan di Kabupaten Cirebon, telah menjadi bagian penting dalam pertumbuhan ekonomi di Jabar.

Selain itu, kehadiran ruas tol tersebut memberikan dampak positif untuk menunjang kegiatan sosial dan pemberdayaan masyarakat.

Sejak beberapa tahun terakhir pengelola tol tersebut secara aktif melaksanakan program pemberdayaan, seperti pembinaan guru di Majalengka hingga pengembangan Kampung Berseri Astra Bongas Kulon menjadi kampung iklim.

Pengembangan batik Ciwaringin pun menjadi salah satu bukti konkret pihaknya untuk memajukan sektor UMKM lokal di sepanjang jalur Tol Cipali. Terlebih, produk yang dihasilkan dari mitra binaannya juga minim limbah serta aman bagi lingkungan.

Semangat kolaborasi untuk mengembangkan produk batik Ciwaringin ditunjukkan juga oleh Pemerintah Kabupaten Cirebon, yang mendukung penuh pelestarian budaya batik dengan pewarna alami.

Upaya ini tidak hanya melestarikan tradisi, tetapi dapat menghasilkan produk ramah lingkungan yang memiliki nilai tambah di pasar.

Sekretaris Daerah Kabupaten Cirebon Hilmy Riva’i menjelaskan penggunaan pewarna alami memberikan keunikan tersendiri pada batik. Teknik ini tetap dipertahankan di tengah dominasi pewarna sintetis, menjadikannya ciri khas yang memperkuat identitas budaya lokal.

Ciwaringin menjadi salah satu daerah di Kabupaten Cirebon yang masih mempertahankan teknik ini. Pewarna dari kulit pohon mahoni, misalnya, menghasilkan warna merah khas yang tak dimiliki daerah lain.

Untuk mendukung keberlanjutan tradisi ini, pemerintah daerah aktif mengadakan pelatihan bagi para perajin batik agar mereka makin terampil dalam memanfaatkan pewarna alami.

Pemkab Cirebon juga kerap mengikutsertakan para perajin dalam berbagai pameran, yang membuka peluang untuk memperluas jaringan pasar dan meningkatkan daya saing produk lokal.

Hilmy menambahkan regenerasi perajin batik menjadi salah satu fokus utama pemerintah daerah demi menjaga kelangsungan tradisi batik berbahan alami agar tetap eksis di masa mendatang.

Ketua Asosiasi Pengusaha dan Perajin Batik Indonesia (APPBI) Komarudin Kudiya mendukung langkah pelestarian ini. Pihaknya bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk melindungi motif-motif khas Cirebon melalui pendaftaran sebagai Ekspresi Budaya Tradisional (EBT) di Kekayaan Intelektual Komunal (KIK).

Langkah ini penting untuk memastikan motif batik khas Cirebon terlindungi dari klaim pihak lain.

Salah satu teknik yang menjadi ciri khas batik Cirebon adalah merawit, yang dikenal dengan goresan tipis pada kain dengan latar terang. Teknik ini memerlukan keterampilan tinggi, yang menghasilkan motif yang unik dan sulit ditiru.

Dengan lebih dari 3.000 perajin dan 500 pengusaha batik aktif, Kabupaten Cirebon terus memperkuat posisinya sebagai pusat industri batik terbaik di Jabar.

Dukungan pemerintah, asosiasi, sektor swasta dan masyarakat menjadi kunci untuk menjaga warisan budaya ini, terutama batik Ciwaringin untuk tetap hidup dan berkembang di tengah pesatnya kemajuan zaman. (ant)

Kategori :

Terkait

Sabtu 21 Dec 2024 - 19:10 WIB

Mati Lagi

Selasa 09 Jul 2024 - 20:34 WIB

Bebas, Pegi Pulang ke Cirebon

Terkini

Minggu 22 Dec 2024 - 22:54 WIB

Dewan Ingatkan BKPSDM

Minggu 22 Dec 2024 - 22:52 WIB

Sekda Buka Rakor Natura

Minggu 22 Dec 2024 - 22:51 WIB

Pendaftaran P3K Dibuka Akhir Desember

Minggu 22 Dec 2024 - 22:49 WIB

134 Personil Amankan Natura

Minggu 22 Dec 2024 - 22:48 WIB

Konflik Lahan Berakhir Damai