Pj Bupati Kerinci Asraf Minta Warga Waspadai Banjir dan Longsor

Minggu 08 Dec 2024 - 20:34 WIB
Reporter : Hendri Dede Putra
Editor : Muhammad Akta

KERINCI, JAMBIEKSPRES.CO – Potensi bencana alam seperti banjir dan longsor masih berisiko tinggi terjadi di Kabupaten Kerinci.

Oleh karena itu, Pj Bupati Asraf mengingatkan seluruh personel dan pemangku kepentingan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana hidrometeorologi.

“Apel ini penting untuk memastikan kesiapan personel dan peralatan dalam menghadapi bencana yang berpotensi meningkat. Sinergi semua pihak sangat dibutuhkan demi melindungi keselamatan masyarakat dan meminimalkan dampak bencana,” ujar Asraf saat memimpin Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi 2024 di Kantor BPBD Kerinci, Bukit Tengah.

Asraf menegaskan bahwa Kerinci rawan mengalami bencana seperti banjir, longsor, dan angin puting beliung. Ia juga mengingatkan kejadian banjir yang melanda Kerinci pada tahun 2023 dan awal tahun 2024 sebagai pelajaran penting.

BACA JUGA:Hujan Lebat Guyur Sejumlah Wilayah di Indonesia, Waspada Banjir dan Longsor!

BACA JUGA:Turap Desa Teriti Nyaris Longsor, Akan Ditangani PUPR Jambi Tahun Depan

“Perubahan iklim yang tidak menentu menyebabkan bencana semakin sering dan intensitasnya meningkat. Oleh karena itu, kesiapsiagaan harus terus ditingkatkan,” tegasnya.

Lebih lanjut, ia menghimbau instansi terkait untuk memahami dan menerapkan prosedur darurat dengan baik. “Peningkatan keterampilan, komunikasi, dan koordinasi sangat penting agar tanggap darurat lebih efektif,” ujarnya.

Asraf juga menekankan pentingnya pelibatan masyarakat dalam upaya kesiapsiagaan. “Lakukan pengecekan peralatan kebencanaan secara berkala, seperti tenda, perahu karet, dan chainsaw, agar siap digunakan kapan saja,” jelasnya.

Pj Bupati memberikan apresiasi kepada petugas, aparat, dan relawan atas dedikasi dan loyalitas mereka. “Pengabdian Anda sangat berarti bagi masyarakat Kerinci,” pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Dandim 0417/Kerinci Letkol Inf. Eko Budiarto, S.I.P., M.I.P., menyampaikan pentingnya sinergi antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam upaya mitigasi bencana.

“Sinergi ini sangat penting karena kesiapsiagaan bukan hanya tanggung jawab instansi pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat harus aktif terlibat dalam pencegahan dan penanganan bencana,” kata Dandim.

Dandim menambahkan bahwa apel kesiapsiagaan ini juga berfungsi sebagai sarana koordinasi dan konsolidasi untuk memeriksa kesiapan yang dilakukan TNI, Polri, BPBD, Basarnas, Damkar, dan pemangku kepentingan lainnya.

“Kita perlu mewaspadai bencana yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu. Oleh karena itu, petugas gabungan dari TNI-Polri dan pemerintah daerah harus bersinergi dan siap siaga dalam penanganan serta memastikan kesiapan sarana dan prasarana,” ujarnya.

BACA JUGA:Kerinci Waspada Bencana, BPBD Peta Titik Rawan Banjir dan Longsor

Kategori :

Terkini

Sabtu 11 Jan 2025 - 19:25 WIB

Ketua DPRD Kerinci Irwandri Dilantik

Sabtu 11 Jan 2025 - 19:18 WIB

Eca Aura Disukai Marcelino Ferdinan

Sabtu 11 Jan 2025 - 19:08 WIB

Surat Papa