MUARA BUNGO-Cuaca hujan yang terus mengguyur wilayah Kabupaten Bungo membuat banjir dimana-mana.
Bahkan kurang dari dua pekan terakhir, banjir susulan kembali terjadi.
Terkait dengan bencana alam yang terjadi itu, Bupati Bungo, H. Mashuri menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Terutama warga yang tingga di Daerah Aliran Sungai (DAS).
"Meskipun banjir ini hampir selalu terjadi disetiap tahun, tetapi kewaspadaan wajib kita tingkatkan mengingat air yang bisa seketika membesar debitnya. Terlebih kami himbau bagi warga yang tinggal di wilayah DAS, ini biasanya sangat cepat terkena banjir dan rawan dengan derasnya arus air. Tingkatkan kewaspadaan karena curah hujan masih tidak menentu," ujar Mashuri.
BACA JUGA:Pasca Banjir yang Rendam 16 Kecamatan di Bungo, Sebanyak 51.855 Jiwa Terdampak
BACA JUGA:Banjir- Longsor Landa Kerincii dan Bungo, Akses Jalan Terputus
Bupati Bungo dua periode ini juga mengatakan bahwa prediksi BMKG Jambi juga menyampaikan wilayah Bungo masih berpotensi terus hujan dengan puncaknya di akhir bupan Januari ini.
"BMKG Jambi juga telah menyampaikan bahwa prediksinya puncak hujan ini terjadi pada akhir bulan Januari. Oleh karena itu kita semua harus tingkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan terjadi banjir susulan," tandasnya.
Seperti diketahui wilayah Kabupaten Bungo telah dua kali diterjang banjir sejak akhir Desember 2023 hingga awal 2024 ini.
BACA JUGA:476 Pasangan Ajukan Gugat Cerai di PA Muara Bungo, Ternyata Ini Dua Pemicu Utama
BACA JUGA:PETI Tetap Beroperasi, Warga Pelepat Bungo Lapor ke Polda Jambi
Banjir yang terjadi sejak 21 sampai 23 Desember 2023 lalu menerjang 16 Kecamatan dari 17 kecamatan di Kabupaten Bungo. Pada Senin (01/01/2024) kemarin 2 kecamatan kembali diterjang banjir hingga merendam ratusan rumah warga di Kecamatan Jujuhan dan Jujuhan Ilir. (*)