KERINCI, JAMBIEKSPRES.CO - Rabu (24/4/2024), hujan lebat melanda Kerinci dan Sungai Penuh, mengakibatkan sejumlah wilayah dilanda banjir bandang.
Informasi yang diperoleh menyebutkan bahwa banjir bandang terjadi di Semumu, Kecamatan Depati Tujuh, serta sepanjang jalan Depati Parbo dan Jalan Lintas Sungai Liuk di Sungai Penuh.
Banjir bandang yang paling parah terjadi di Semumu, membuat banyak warga terkejut oleh datangnya banjir secara tiba-tiba dengan debit air yang besar akibat terbendungnya aliran sungai.
Bahkan, beberapa kendaraan warga terendam banjir akibat luapan air sungai.
BACA JUGA:Puluhan Mobil Dinas Pemkot Sungai Penuh Nunggak Pajak, Polres Kerinci Ambil Tindakan
"Air sungai meluap deras dan membuat rumah-rumah warga terendam," ujar seorang warga setempat.
Selain itu, banjir juga melanda Tiga Desa Tanjung Tanah, Kecamatan Danau Kerinci. Beberapa rumah juga terendam akibat meluapnya air sungai di sekitarnya.
"Tiga Desa Tanjung Tanah saat ini dikepung oleh banjir. Sayangnya, banjir semakin meluas pasca normalisasi sungai yang dilakukan beberapa waktu lalu," ungkap Soni, seorang warga setempat.
BACA JUGA:Pemerintah Kerinci Gelontorkan Rp6 Miliar untuk Anggaran Penerangan Jalan
BACA JUGA:Update Kasus Seleksi PPPK Kerinci, Polisi Akan Periksa Panitia Seleksi Pusat
Dia berharap agar tiga kepala desa setempat serius mengalokasikan anggaran dari dana desa untuk membangun saluran air baru, sehingga aliran air bisa terbagi menjadi dua dan dapat mengurangi dampak banjir yang sering terjadi. (*)