BATAM, JAMBIEKSPRES.CO-Embarkasi Batam telah menjadi pusat keberangkatan bagi jamaah calon haji menuju Tanah Suci dengan menggunakan layanan maskapai Saudi Airlines dan pesawat jenis Boeing 747. Menurut Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Kepulauan Riau, Mahbub Daryanto, sebanyak 28 kelompok terbang (kloter) haji akan berangkat dari sana dalam musim haji 1445 Hijriah.
"Tahun ini kami kembali menggunakan 28 kloter, dengan pesawat jenis Boeing 747 yang besar. Tahun lalu kami menggunakan pesawat kecil dan mencapai 35 kloter. Pesawat ini dapat mengangkut 450 orang dalam satu penerbangan, sedangkan tahun lalu hanya dapat mengangkut 375 orang," jelas Mahbub.
Proses persiapan termasuk pra-manifest dan penyusunan kloter keberangkatan telah diselesaikan. Proses pemberian visa bagi calon jamaah haji juga tengah berlangsung.
BACA JUGA:Satu Calon Jamaah Haji Tanjabtim Meninggal Dunia Sebelum Berangkat
BACA JUGA:Proteksi Penyakit Menular, Jamaah Haji Dianjurkan Melakukan Vaksinasi
"Proses pemberian visa sedang berlangsung, pra-manifest dan susunan jamaah sudah selesai. Semua nama jamaah sudah kami kirimkan ke pusat untuk proses visa," tambahnya.
Lebih lanjut, Mahbub mengungkapkan bahwa sebanyak 12.180 calon haji akan berangkat melalui Embarkasi Hang Nadim Batam.
Embarkasi ini melayani calon jamaah haji dari empat provinsi, yaitu Kepulauan Riau, Riau, Kalimantan Barat, dan Jambi.
"Ini adalah layanan untuk 12.180 calon jamaah haji yang berangkat melalui Embarkasi Batam, mencakup provinsi Jambi, Riau, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat," jelas Mahbub.
Sebelumnya, Direktur Bina Haji Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kemenag RI, Arsad Hidayat, menekankan pentingnya memberikan pelayanan prioritas kepada jamaah calon haji lansia.
BACA JUGA:Waspada, Modus Penawaran Berangkat Haji Tanpa Antrean Rentan Penipuan
BACA JUGA:Kanwil Kemenag Jambi Siapkan Rumah Ramah Lansia di Asrama Haji
Ia juga menegaskan bahwa seremonial keberangkatan jamaah calon haji tidak boleh berlangsung lama dan harus dibatasi maksimal 30 menit.
"Berkaitan dengan prosesi keberangkatan, seremonial kita batasi 30 menit. Sambutan pun dua orang saja. Tahun ini tagline haji masih sama, yaitu Haji Ramah Lansia. Ini merupakan tahun kedua pemerintah dalam mensyiarkan Haji Ramah Lansia," kata Arsad di Batam. (*)