SUNGAI PENUH, JAMBIEKSPRES.CO - Pemerintah Kota Sungai Penuh melalui Bapeda menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Sungai Penuh Tahun 2025 - 2045, Selasa (30/4).
Musrenbang yang digagas Bappeda Kota Sungai Penuh ini menghadirkan narasumber, Kementerian lingkungan hidup dan kehutanan diwakili direktorat Perencanaan kawasan konservasi Ditjen KSDAE, Drs Toto Indrawanto, Kementrian Perencanaan Pembangunan Nasional, Drs.Ir Taufik Hanafi, Kapala Bappeda Provinsi Jambi diwakili Syamsul Bahri, Kepala Bappeda Kota Sungai Penuh.
--
Turut menghadiri, Para Forkompinda, DPRD, Sekda Alpian, Asisten Para SKPD, BUMN/BUMD Perguruan Tinggi Camat, Kades dan organisasi lainnya.
Wako Ahmadi Zubir dalam sambutannya mengatakan, tujuan Musrenbang perencanaan pembangunan daerah adalah untuk menentukan kebijakan masa depan daerah guna pemanfaatan pengalokasian sumber daya yang ada dalam jangka waktu tertentu.
BACA JUGA:13 Tim Mahasiswa Unja Terima Pendanaan dari Kemendikbudristek
BACA JUGA:Kurikulum Merdeka Dianggap Berhasil Jika Belajar Menyenangkan
" Oleh karena itu RPJPD yang kita susun memberi ruang memadai untuk proses evaluasi dan penyempurnaan sesuai perkembangan yang ada," ungkapnya
Melalui pelaksanaan Musrenbang ini, Wako Ahmadi mengharapkan kepada steckholder untuk dapat memberikan masukan serta saran dalam rangka penajaman, penyelarasan klarifikasi terhadap Visi Misi.
--
Joni Zeber Kepala Bapeda Sungai Penuh menambahkan kegiatan ini dilakukan seduai dengan Visi, Misi arah pokok RPJPD yang nantinya akan kita formulasikan dalam bentuk kebijakan 20 tahun kedepan.(*)