Sekaligus Peringatan Hari Satpol-PP Ke 74 dan Hari Satuan Linmas Ke 62
MUARASABAK - Wakil Bupati Tanjabtim, H. Robby Nahliyansyah, SH menjadi Inspektur Upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke 116 sekaligus Hari Satpol-PP Ke 74 dan Hari Satuan Linmas Ke 62, Senin (20/5) kemarin.
Bertempat di lapangan Kantor Bupati Tanjabtim, upacara tersebut ikuti oleh Sekda Tanjabtim, Sapril, S.IP, unsur Forkompinda, para Kepala OPD, ASN, PHTT, TNI/Polri, Pramuka dan pelajar.
Wakil Bupati Tanjabtim, Robby Nahliyansyah saat membacakan pidato Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Budi Arie Setiadi menekankan, pentingnya semangat kebangkitan nasional sebagai momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Ia juga mengingatkan agar seluruh elemen masyarakat tetap teguh dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.
Pidato tersebut juga menggarisbawahi peran penting teknologi informasi dalam mempercepat pembangunan nasional. Pemanfaatan teknologi yang tepat akan mampu mendorong peningkatan kualitas hidup masyarakat serta mendukung terciptanya pemerintahan yang lebih efektif dan efisien.
Selain itu, dalam pidatonya, Menteri Komunikasi dan Informatika mengajak seluruh ASN untuk terus meningkatkan kompetensi dan integritas dalam menjalankan tugas. Ia mengingatkan bahwa ASN adalah garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan memajukan daerah.
Usai upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional Pemerintah Daerah Tanjabtim juga melakukan pengecekan absensi para ASN. Menurut Wakil Bupati, memontem ini pas dengan peringatan Hari Kebangkitan Nasional.
"Perjuangan bangsa ini berat, masak di hari besar seperti ini masih ada yang tidak ikut upacara. Kan tidak setiap saat upacara di laksanakan. Harapannya persoalan seperti ini jangan terjadi lagi di kemudian hari," harapnya.
Sementara, Kasat Pol PP dan Damkar Kabupaten Tanjabtim, Zulfaisyal mengungkapkan, dalam kegiatan ini pihak juga menyerahkan secara simbolis bantuan pengeras suara dari kementerian sebanyak 16 unit. 11 unit sudah diserahkan ke 11 kecamatan, dan instansi pelayanan publik, seperti TNI, Polri serta BPBD.
"Kita juga menyempatkan melakukan pemusnahan barang bukti berupa 36 jerigen minuman tuak hasil dari patroli gabungan bersama TNI/Polri dari tahun 2023 - 2024," tukasnya.(*)