Burkina Faso Nasionalisasi Sektor Emas, Cabut Izin Perusahaan Asing
Ilustrasi Polisi saat mendatangi lokasi PETI di Tebo dan berhasil mengamankan empat orang yang tengah melakukan aktivitas PETI--
• Lapangan Kerja: Pemerintah berjanji akan menciptakan lapangan kerja baru melalui pengelolaan tambang emas secara mandiri. Namun, hal ini juga bergantung pada kemampuan pemerintah untuk mengelola operasi pertambangan secara efisien.
• Hubungan Internasional: Keputusan ini dapat menimbulkan ketegangan dengan negara-negara asal perusahaan tambang yang izinnya dicabut. Selain itu, keputusan ini juga dapat mengundang perhatian dari komunitas internasional, terutama terkait dengan isu investasi dan hak asasi manusia.
BACA JUGA:4 Blok, 358 Hektar Izin Pertambangan Rakyat di Merangin
BACA JUGA:Ombudsman: Rendahnya Skor Antikorupsi Perusahaan Tambang
Burkina Faso adalah produsen emas terbesar ke-15 di dunia pada tahun 2023. Sektor pertambangan emas berkontribusi secara signifikan terhadap pendapatan negara. Oleh karena itu, keputusan untuk nasionalisasi sektor emas ini merupakan langkah yang berani dan berisiko. (*)