Mashuri Lepas Jalan Santai Hari Santri Nasional 2024
Bupati Bungo H. Mashuri, melepas ribuan santri untuk mengikuti jalan santai pada peringatan Hari Santri Nasional 2024.--
MUARA BUNGO, JAMBIEKSPRES.CO - Bertempat di halaman Masjid Agung Al-Mubarak Muara Bungo, pada Selasa pagi (22/10/2024) sekitar pukul 08.15 WIB, dilaksanakan Upacara Memperingati Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 2024.
Bupati Bungo, H. Mashuri, bertindak sebagai inspektur upacara, sementara komandan upacara adalah perwakilan santri Kabupaten Bungo, dan perwira upacara berasal dari pengurus pondok pesantren di Kabupaten Bungo.
Hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan Kemenag Kabupaten Bungo, Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono, S. Kom, Dandim 0416 Bute Letkol. Inf. Arif Widyanto, S.E., M.Han, Kabag Kesra Setda Kabupaten Bungo, Ketua Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Kabupaten Bungo, Kyai Syamsul Arabiayah, serta para pimpinan pondok pesantren, santriwan dan santriwati sebanyak 5.000 orang, dan undangan lainnya.
BACA JUGA:Provinsi Religius, SAH Ingin Banyak Desa Jadi Lumbung Santri di Jambi
BACA JUGA:Kemenag Luncurkan Beasiswa Non-Degree untuk Santri Studi di Luar Negeri
Usai upacara HSN 2024, Bupati Bungo mengucapkan selamat kepada para santriwan dan santriwati atas peringatan HSN tahun ini.
"Baik sebagai pribadi maupun sebagai pemerintah daerah, kami menyampaikan selamat Hari Santri Nasional kepada anak-anak kami santri santriwati se-Kabupaten Bungo," ungkap H. Mashuri.
Tema Hari Santri Nasional tahun 2024 ini adalah “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan”.
Setelah apel, sekitar 5.000 santri dilepas oleh Bupati Bungo untuk mengikuti jalan santai mengelilingi Kota Muara Bungo.
Bupati meminta agar para santri berhati-hati saat mengikuti jalan santai karena menggunakan jalan umum.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Bungo, AKP Steffan Thomas Lumowa, mengingatkan personel Polres Bungo yang terlibat dalam pengamanan untuk menempati posisi yang telah dibagikan melalui sprin.
BACA JUGA:Kemenag Gandeng Mahasantri Ma'had Aly Perkuat Moderasi Beragama Berbasis Kitab Kuning
BACA JUGA:PETI Merusak Ekosistem, Santri Ponpes di Bathin III Bungo Krisis Air Bersih
“Lakukan pengamanan sesuai SOP. Utamakan keselamatan dalam bekerja, dan tetap jaga kesehatan. Setelah ini, silakan rekan-rekan standby sambil menunggu masyarakat yang akan memeriahkan kegiatan nantinya,” sebut AKP Steffan Thomas Lumowa. (*)