Laporan Masyarakat pada Ombudsman Jambi Meningkat Capai 136 Persen

Reporter: Andri Briliant Avolda |

Editor: Adriansyah |

Kamis , 05 Dec 2024 - 20:16

Kepala Perwakilan Ombudsman Jambi, Saiful Roswandi --

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO - Kepala Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Jambi Saiful Roswandi, mengungkapkan bahwa tingkat laporan masyarakat ke Ombudsman mengalami peningkatan yang signifikan pada tahun 2024.

Tepatnya, jumlah laporan yang diterima telah melampaui target dengan pencapaian 138 persen, sementara sekitar 112 persen laporan telah berhasil diselesaikan.

"Hal ini mencerminkan adanya peningkatan kesadaran dan kepercayaan masyarakat terhadap Ombudsman sebagai saluran untuk mengatasi berbagai kendala pelayanan publik," ujar Saiful.

Menurutnya, masyarakat kini semakin mengetahui saluran yang tepat untuk menyampaikan keluhan, terutama terkait hak-hak mereka dan kebutuhan administratif.

"Keluhan yang paling sering diterima oleh Ombudsman Jambi mencakup masalah layanan kesehatan, pendidikan, akses anak masuk sekolah, permasalahan rumah sakit, serta penyelesaian sertifikat dan administrasi kependudukan (Dukcapil)," katanya.

Meskipun demikian, Saiful Roswandi juga menekankan pentingnya instansi pelayanan publik untuk terus melakukan perbaikan, terutama dalam hal peningkatan sumber daya manusia dan kualitas pelayanan.

"Setiap unit kerja harus mampu memahami tugas dan fungsinya dalam memberikan layanan publik. Keluhan masyarakat harus difungsikan untuk menyelesaikan pengaduan, sehingga aspek pelayanan bisa diberikan dengan optimal kepada pengguna layanan," tambahnya.

Sebelumnya, dalan rilis standar penyelenggaraan pelayanan publik Ombudsman Jambi mengungkapkan bahwa saat ini seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Jambi telah berada pada zona hijau, menunjukkan perbaikan dalam kualitas pelayanan publik.

Namun, untuk instansi kepolisian, masih terdapat dua Polres yang berada di zona kuning. Atau berada di bawah nilai poin 80, yakni Polresta Jambi dan Polres Tebo.

Terkait itu, Saiful Roswandi, mengimbau kepada Kapolda Jambi agar memberikan pembinaan yang serius kepada kedua Polres tersebut untuk memastikan mereka dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik dan bergerak menuju zona hijau

Saiful Roswandi menilai pencapaian ini sebagai kemajuan signifikan dalam upaya perbaikan kualitas pelayanan publik di Jambi.

"Kami erharap agar pelayanan kepada masyarakat dapat terus ditingkatkan di setiap instansi untuk memastikan standar pelayanan yang optimal," sebutnya. (*)

laporan masyarakat pada ombudsman jambi meningkat capai 136 persen                            jambi, jambiekspres.co - kepala ombudsman republik indonesia perwakilan jambi saiful roswandi, mengungkapkan bahwa tingkat laporan masyarakat ke ombudsman mengalami peningkatan yang signifikan pada tahun 2024.
tepatnya, jumlah laporan yang diterima telah melampaui target dengan pencapaian 138 persen, sementara sekitar 112 persen laporan telah berhasil diselesaikan.
"hal ini mencerminkan adanya peningkatan kesadaran dan kepercayaan masyarakat terhadap ombudsman sebagai saluran untuk mengatasi berbagai kendala pelayanan publik," ujar saiful.
menurutnya, masyarakat kini semakin mengetahui saluran yang tepat untuk menyampaikan keluhan, terutama terkait hak-hak mereka dan kebutuhan administratif.
baca juga:hasil penilaian ombudsman 2024 nilai standar pelayanan publik pemprov turun dibanding 2023 
baca juga:ombudsman minta pemimpin wilayah harus didik masyarakat patuhi aturan layanan publik
"keluhan yang paling sering diterima oleh ombudsman jambi mencakup masalah layanan kesehatan, pendidikan, akses anak masuk sekolah, permasalahan rumah sakit, serta penyelesaian sertifikat dan administrasi kependudukan (dukcapil)," katanya.
meskipun demikian, saiful roswandi juga menekankan pentingnya instansi pelayanan publik untuk terus melakukan perbaikan, terutama dalam hal peningkatan sumber daya manusia dan kualitas pelayanan.
"setiap unit kerja harus mampu memahami tugas dan fungsinya dalam memberikan layanan publik. keluhan masyarakat harus difungsikan untuk menyelesaikan pengaduan, sehingga aspek pelayanan bisa diberikan dengan optimal kepada pengguna layanan," tambahnya.
sebelumnya, dalan rilis standar penyelenggaraan pelayanan publik ombudsman jambi mengungkapkan bahwa saat ini seluruh organisasi perangkat daerah (opd) di jambi telah berada pada zona hijau, menunjukkan perbaikan dalam kualitas pelayanan publik. 
namun, untuk instansi kepolisian, masih terdapat dua polres yang berada di zona kuning. atau berada di bawah nilai poin 80, yakni polresta jambi dan polres tebo.
terkait itu,  saiful roswandi, mengimbau kepada kapolda jambi agar memberikan pembinaan yang serius kepada kedua polres tersebut untuk memastikan mereka dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik dan bergerak menuju zona hijau
saiful roswandi menilai pencapaian ini sebagai kemajuan signifikan dalam upaya perbaikan kualitas pelayanan publik di jambi. 
"kami erharap agar pelayanan kepada masyarakat dapat terus ditingkatkan di setiap instansi untuk memastikan standar pelayanan yang optimal," sebutnya. (*)

Tag

Share