Indonesia Masters 2025 Panggung Turnamen Terakhir The Daddies
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Hendra Setiawan (kiri) dan Mohammad Ahsan (kanan) mengembalikan kok ke arah lawannya ganda putra Thailand Supak Jomkoh dan Kittinupong Kedren dalam babak 32 besar Indonesia Open 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (5--
JAMBIEKSPRES.CO - Turnamen BWF Super 500 Indonesia Masters 2025 yang akan digelar pada 21-26 Januari menjadi panggung terakhir bagi perjalanan karier bulu tangkis pasangan ganda putra veteran Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Pasangan yang akrab dijuluki The Daddies itu kompak memutuskan untuk gantung raket pada pengumuman di media sosial resmi mereka masing-masing, bulan ini.
Hendra, saat ditemui di sela-sela Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2024 di GOR UNJ Rawamangun, beberapa waktu lalu, mengungkapkan Indonesia Masters merupakan momen yang tepat untuk mengakhiri perjalanan mereka di rumah bulu tangkis Indonesia, yakni Istora Senayan Jakarta.
“Iya (sengaja di Indonesia Masters), karena pas di rumah, jangan pas di luar (negeri) untuk pensiunnya,” ungkap Hendra.
BACA JUGA:Turnamen Catur HUT ke-87 LKBN ANTARA Diikuti Puluhan Pwlajar
BACA JUGA:Kodim Adakan Turnamen Tenis se-Sumatera untuk Memeriahkan HUT TNI Ke-79
Saat ditanya soal target mereka di turnamen tersebut, Hendra mengatakan tidak memiliki target yang terlalu tinggi.
“Saya sih inginnya hasil yang terbaik, sekarang (targetnya) delapan besar, lah,” ujar Hendra.
Lebih lanjut, juara dunia empat kali itu mengatakan merasa lega karena akhirnya pensiun dari dunia tepok bulu.
“Gimana, ya? Lega, sih. Dibilang sedih, sih, sedih. Cuma saya merasa lebih lega saja, sih. Mungkin maskudnya kalau dulu, kan, pressure, lah, ya, jadi atlet, dituntut menang itu memang sudah harus kita hadapi. Kita juga tanggung jawab dengan sponsor, walaupun dari luar (pelatnas), ya,” jelas Hendra.
Sementara itu, penjualan tiket untuk turnamen BWF Grade 2 Level 4 kategori Super 500Indonesia Masters 2025 telah resmi dibuka pada Selasa (17/12) melalui laman www.pbsi.id.
Pada turnamen bergengsi ini, para atlet akan memperebutkan hadiah total 475.000 dolar AS atau setara Rp7,5 miliar.
Harga tiket yang dijual berkisar mulai Rp90.000 (presale kelas regular hari pertama) hingga yang paling mahal Rp1.100.000 (VIP Final harga normal). (antara)