Tinggi Gelombang di Perairan Tanjabtim Hingga 4 Meter, BMKG Imbau Warga Waspada dan Nelayan Tak Melaut

TAK MELAUT: Perahu nelayan di Tanjabtim terlihat bersandar tidak melaut. Ini karena tingginya gelombang laut. FOTO: MAULANA/JE--

Hujan berintensitas sedang atau curah hujan lebih dari 4,0 mm per jam dengan suhu berkisar 23-29 Celcius diprediksi mengguyur Kota Aceh, Medan, Bandung, Yogyakarta, Denpasar, Tanjung Selor, Makassar, Ternate.

Hujan intensitas deras diprakirakan mengguyur Kota Pontianak. Hujan deras disertai petir dengan curah hujan lebih dari 50 mm per jam diprakirakan mengguyur Kota Pekanbaru, Bengkulu, Lampung, Semarang, Serang, Surabaya, Kupang, Samarinda, Manado, Mamuju, Merauke. Sementara Kota Manokwari, Jayapura diprakirakan berawan dan atau berkabut sepanjang hari dengan suhu berkisar 26-31 Celcius.

Prakirawati BMKG memaparkan bibit Siklon Tropis 98W diprediksi berada di Laut China Selatan sebelah utara Kalimantan Utara dan membentuk daerah perlambatan angin di Laut Sulu Kalimantan Utara dan perairan barat Kalimantan Barat.

Gangguan tropis (suspect area) terpantau di Samudera Hindia barat daya Banten ini menginduksi kecepatan angin hingga lebih 25 knot di perairan barat daya Lampung- perairan selatan Jawa Tengah.

Dalam hal ini angin permukaan pada ketinggian 3.000 kaki di Indonesia umumnya di dominasi angin yang bertiup dari arah barat dengan kecepatan 15-60 kilometer per jam. Suhu udara umumnya 16-32 Celcius dan kelembaban udara 49-99 persen.

BMKG mengimbau supaya waspadai tinggi gelombang laut 2,5 – 4 meter di barat Bengkulu – Lampung, Selatan Banten – Jawa Timur – Selat Sunda bagian selatan. Juga memprediksi adanya potensi banjir rob di pesisir Kepulauan Riau, Jawa Tengah dan pesisir Kalimantan Barat. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan