Sistem Perairan Modern Terbentuk 1,25 Juta Tahun Lalu
SUNGAI KUNING: Sungai Kuning menjadi sungai terpanjang kedua di Tiongkok--
Cerita Penggunaan Teknik Kuantum Tentukan Usia Sungai Kuning
Sungai Kuning atau Huang He adalah tempat lahirnya peradaban Tionghoa di mana aktivitas pertanian bermula di lembah Sungai Kuning. Berapa usia Sungai Kuning?
---
SUNGAI ini memegang peranan penting tidak hanya bidang ekonomi tetapi juga sejarah. Dikutip dari wikipedia, lembah Sungai Kuning telah dihuni selama 7 ribu tahun lalu bersamaan dengan perkembangan agrikultur di kawasan tersebut . Ketersediaan bahan gizi karena kesuburan tanahnya merupakan faktor utama peran Huang He dalam perkembangan peradaban Tiongkok. Ironisnya, selain berkontribusi dalam memberi kehidupan bagi rakyat disekitarnya, Huang He juga sering menyebabkan banjir besar sehingga sungai ini juga dijuluki dengan "Kesedihan Tiongkok".
Sebagaimana juga beberapa sungai panjang di Tiongkok, sungai Huang berhulu di Dataran Tinggi Tibet.
Daerah aliran sungai huang pada hulunya sangatlah sempit melewati celah-celah pegunungan di Dataran Tinggi Tibet. Kemudian pada bagian tengahnya sungai ini melewati padang gurun di Provinsi Mongolia Dalam sebelum menembus Pegunungan Barat (Shan Xi). Karena melewati dataran gurun inilah maka sungai ini dinamakan sungai kuning, yakni akibat membawa material tanah berwarna kuning yang disebut Loess, yang sangat cocok bagi pertanian.
Bagian hilir dari sungai ini mengaliri bagian utara Dataran Tiongkok. Diantara provinsi-provinsi di Tiongkok yang masuk dalam daerah aliran sungai ini pada hilirnya adalah Henan, Hebei, dan Shandong. Di bagian hilir ini daerah aliran sungai kuning bersatu dengan daerah aliran-aliran sungai lain yang mengaliri Dataran Tiongkok. Hal ini dikarenakan banyaknya bendungan serta kanal-kanal yang dibagun oleh berbagai kerajaan/negara dalam peradaban Tiongkok sejak dahulu hingga kini, yang menghubungkan sungai-sungai besar di dataran tersebut. Selain itu karena datarnya Dataran Tiongkok, sering kali aliran-aliran sungai yang ada berubah jalur.
Sungai Kuning saat ini bermuara di Laut Bohai, sebelah utara Semenanjung Pegunungan Timur (Shan Dong). Namun dalam sejarahnya pernah bermuara di Laut Kuning di sebelah selatan semenanjung tersebut.
Dengan panjang 5.464 km, sungai ini merupakan sungai terpanjang kedua di Tiongkok setelah Sungai Panjang.
Tim ilmuwan yang mencoba melakukan penanggalan untuk menentukan usia Sungai Kuning modern, sungai terpanjang kedua di China yang dijuluki sebagai "sungai ibu" oleh bangsa China sekaligus tempat lahirnya peradaban China, berhasil membuat terobosan menggunakan teknik kuantum.
Sistem perairan modern di Sungai Kuning terbentuk sekitar 1,25 juta tahun yang lalu, menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Earth and Planetary Science Letters edisi terbaru, lapor Xinhua pada Jumat (27/10).
Tim di balik penemuan ini dipimpin oleh para peneliti dari Institut Geologi dan Geofisika di bawah Akademi Ilmu Pengetahuan China, Beijing Normal University, serta Universitas Ilmu Pengetahuan dan Teknologi China. Mereka menentukan usia air panas bumi di Cekungan Weihe di China, melalui penggunaan gabungan isotop kripton dan klorin.
Studi ini menerapkan analisis jejak perangkap atom, suatu teknik kuantum, untuk melakukan penghitungan pada tingkat atom tunggal. Metode tersebut memungkinkan pengukuran yang sangat sensitif.
Pembentukan drainase Sungai Kuning modern sebelumnya menjadi kontroversi. Para ahli hidrologi sebelumnya mengemukakan bahwa Sungai Kuning seperti yang ada sekarang mungkin telah terbentuk 150.000 tahun, 1,2 juta tahun, atau 5 juta tahun yang lalu.