Nekat Berenang di Lokasi Banjir, Warga Tembesi Tewas Terbawa Arus Sungai Batanghari

Reporter: Rio |

Editor: Jurnal |

Sabtu , 13 Jan 2024 - 16:19

Tim Basarnas beserta aparat gabungan saat membawa jenazah warga yang tenggelam. Korban ditemukan sekitar 10 meter dari lokasi tenggelam.--

nekat berenang di lokasi banjir, warga tembesi tewas terbawa arus sungai batanghari                            jambi-seorang laki-laki tenggelam terbawa arus sungai batanghari. ia nekat berenang di lokasi banjir persis di tepi sungai batanghari pada jumat 12 januari 2024.
korban bernama siswanto (38) yang tenggelam di sungai batanghari tepatnya di kecamatan muara tembesi, kabupaten batanghari, provinsi jambi baru ditemukan pada sabtu 13 januari 2024.
kepala kantor basarnas jambi, kornelis mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada jumat 12 januari.
"jadi korban ini berenang bersama dua orang temannya di lokasi banjir yang tidak jauh dari sungai batanghari," ujarnya, sabtu 13 januari 2024.
dikatakan kornelis, saat arus sungai mulai deras, kedua temannya tersebut berhasil naik ke permukaan.
namun tidak dengan korban. "korban terseret arus dan tenggelam," katanya.
mendapatkan informasi tersebut, tim kantor sar jambi langsung bergerak cepat menuju lokasi dengan membawa beberapa peralatan penyelamatan.
baca juga:26 desa di muaro jambi terendam kebanjiran
baca juga:terdampak banjir, pdk muaro jambi tetapkan pjj siswa paud hingga smp
beberapa peralatan tersebut berupa rescue truck, rubber boat, aqua eyes, peralatan evakuasi dan peralatan medis.
di hari kedua pencarian, sabtu 13 januari 2024, tim sar gabungan yang terdiri dari basarnas, tni, polri, bpbd dan masyarakat melakukan pencarian dengan cara penyisiran menggunakan rubber boat dan juga penyelaman. 
pada sabtu 13 januari 2024 ukul 10.30 wib pencarian membuahkan hasil. tim penyelam basarnas temukan korban dalam keadaan meninggal dunia kurang lebih 10 meter dari lokasi kejadian di kedalaman 3 meter. 
korban langsung di evakuasi menggunakan ambulance untuk dibawa menuju rumah duka. setelah dilakukan evakuasi, basarnas ucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder terkait dan juga masyarakat yang telah melakukan pencarian korban tenggelam. 
baca juga:akibat banjir kiriman, ribuan hektar lahan pertanian di tanjabtim terancam gagal panen
baca juga:49 unit sekolah rusak, tanggap darurat banjir kerinci diperpanjang
basarnas pun menghimbau kembali kepada masyarakat untuk tidak berenang di area banjir, terutama dekat dengan aliran sungai batanghari. 
kornelis menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak berenang di wilayah sungai batanghari, mengingat status sungai batanghari memasuki status siaga.
"karena semakin tinggi debit sungai, maka arusnya akan sangat deras. jika pun beraktivitas di wilayah sungai batanghari, diharapkan untuk memperhatikan peralatan safety-nya," pungkasnya. (*)