Banjir Bandang Landa 2 Kabupaten
BANJIR: Petugas ketika melihat satu unit rumah panggung yang roboh akibat banjir di Kelurahan Tanjung Raden, Kota Jambi beberapa waktu lalu. FOTO: HAFIZ/JE --
Kabupaten Bungo dan Kerinci
Pemkot Belum Dirikam Dapur Umum
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi mencatat 2 kabupaten yang dilanda banjir bandang pada pekan lalu. Diantaranya Kabupaten Bungo dan Kabupaten Kerinci.
Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Provinsi Jambi Lailatul Qodri mengatakan, atas bencana Hidrometeorologi itu ada sebanyak 14 kecamatan dan 45 desa yang terdampak.
"Beberapa fasilitas umum seperti jembatan, hingga beberapa lahan sawah warga juga ikut dilanda," kata Lailatul.
Ia mengakui juga ada korban jiwa akibat bencana ini.
"Ya ada 1 korban jiwa, warga Muaro Bungo yang terbawa arus sungai," ujarnya.
BACA JUGA:Harusnya Surati Pengusaha Tambang Agar Percepat Jalan Khusus Batu Bara
BACA JUGA:UIN STS Jambi Jalin Kerjasama dengan Zarqa University Yordania
Lebih jauh, Lailatul mengatakan, bencana banjir ini juga menghanyutkan 6 Unit Rumah Warga, 2 Jembatan Beton dengan keterangan satu miring dan satu putus, sementara ada satu Jambatan Gatung Roboh.
"Adapun beberpa yang masih terendam di Kabupaten Bungo yakni, 14,364 Unit Rumah, 1 Kantor di Kecamatan Tanah Sepenggal, 1 Puskesmas, 3 Pustu, 12 SDN, 1 SMP, SMA dan Pesantren Hijrotul Khoir," ujarnya.
Adapu Data kecamatan yang terdampak yakni Kecamatan Gunung 7, adapun desa yang terdampak yakni Desa Tangkil, Desa Bento.
Kemudian, Kecamatan Siulak Mukai. Desa Sungai Kuning atau Renah Pemetik, dan yang ke 3 Kecamatan Kayu Aro Barat, desa Batu Ampar dan Bidan 8.
Lalu di Kabupaten Bungo ada 11 Kecamatan yakni Kecamatan Limbur Lubuk Mengkuang ,Kecamatan Bathin II Pelayang, Kecamatan Tanah Tumbuh, Kecamatan Tanah Sepenggal.