108 Pekebun Sawit Dapat Pelatihan BPDPKS
PELATIHAN: Peserta pelatihan mendapatkan sertifikat setelah dinyatakan lulus pelatihan penguatan kelembagaan BPDPKS bekerjasama dengan BBPMKP Ciawi. FOTO: ANDRI/JE --
Sementara itu, salah seorang peserta pelatihan Pasaribu mengatakan dengan pelatihan ini menambah wawasan petani maupun kelompoknya untuk mengembangkan ilmu yang telah didapatkan. Juga pengalaman berharga petani sawit bisa diinapkan di hotel selama lebih dari sepekan.
"Hasil pelatihan ini tentu tidak sia-sia, kami bisa menerapkan pembelajaran di daerahnya dan membawa harapan baru dalam kehidupan pribadi maupun berkelompok agar petani sawit makin semangat dan jaya kedepannya," ucap peserta asal Merangin ini.
Pasaribu berharap, agar pelatihan sejenis diperbanyak di Jambi, lantaran dampaknya nyata. "Kami jadi mengerti aksi apa yang harus dilakukan di masyarakat," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jambi, Agusrizal menyebut pelatihan menyasar peningkatan kesejahteraan petani sektor perkebunan.
"Karena kelapa sawit jadi tulang punggung ekonomi Jambi, dan masih tumbuh 1,8 persen tidak seperti di Jawa yang tak tumbuh. Setelah selesai pelatihan ini lembaga harus semakin kuat, dengan lembaga maka kesejahteraan petani lebih merata, usahanya lancar, berbeda kalau sendiri yang banyak kendala di lapangan," ucap Agusrizal.
Nantinya, di tahun mendatang bisa jadi akan ada pelatihan lanjutan seperti pembudidayaan tanaman sawit yang benar. "Dengan kegiatan pelatihan ini memberikan warna hidup kepada petani sawit, dan punya cita-cita baru dan mencari kehidupan yang lebih baik. Pelatihan seperti ini menggeser anggapan petani adalah orang lemah, melainkan petani adalah pemilik lahan dan bisa mengembangkan usaha dan mendapatkan hasil lebih dengan kelembagaan," pungkasnya. (*)